Suara.com - Bumi adalah objek yang rapuh, yang bahkan bisa merusak dirinya sendiri, demikian salah satu isi perbincangan Paus Fransiskus dengan para astronot yang sedang bertugas di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) melalui sambungan telepon video pada Kamis (26/20/2017).
Paus Fransiskus yang berbicara dari Vatikan, menghabiskan waktu selama 20 menit dengan 6 awak ISS dalam perbincangan yang turut disponsori oleh Badan Antariksa Eropa (ESA) itu.
"Halo ESA di Vatikan. Ini dengan Stasiun Antariksa. Kami mendengar kalian dengan jelas," sapa para astronot ketika memulai obrolan, seperti diulas Reuters.
"Selamat pagi atau selamat siang," jawab Fransiskus yang duduk di balik meja dan menghadap ke layar televisi, "Karena di luar angkasa, kita tak bisa mengetahui (waktu)."
Dalam perbincangan itu Fransiskus tampaknya tersentuh oleh komentar Randy Bresnik, satu dari tiga astronot Amerika Serikat di ISS yang juga menjabat sebagai komandan misi. Bresnik mengatakan yang paling membuatnya gembira di ISS adalah ia bisa melihat ciptaan Tuhan "sedikit dari perspektif Tuhan itu sendiri."
"Tak ada orang yang jiwanya tak tersentuh jika berada di sini dan menyaksikan betapa tak terkiranya keindahan Bumi kita. Tak ada batas, tak ada konflik, hanya kedamaian," kata Bresnik.
Paus Fransiskus menimpali komentar Bresnik ini dengan antusias.
"Bumi adalah benda yang rapuh, atmosfernya sangat tipis, sangat mungkin merusak dirinya sendiri, dan Anda berada di sana untuk melihatnya dari sudut pandang Allah," kata Fransiskus.
Fransiskus sendiri adalah paus kedua di dunia yang pernah berbicara via telepon dengan para astronot di ISS. Paus Benediktus telah memulai tradisi ini pada 2011 lalu, ketika ia meminta dunia untuk melindungi alam ciptaan Tuhan.
Sergey Ryazanskiy, satu dari dua kosmonot Rusia di ISS, mengatakan bahwa ia memilih untuk menjadi antariksawan karena kakeknya adalah salah satu pimpinan insinyur yang merancang Sputnik, satelit buatan manusia pertama di dunia yang dikirim Uni Soviet ke luar angkasa pada 1957.
"Jangan pernah melupakan dari mana kita berasal. Itu adalah harapan dan kekuatan kita," kata Fransiskus mendengar kisah Ryazanskiy.
Sebagai penerjemah dalam perbincangan itu adalah Paolo Nespoli, astronot Italia yang sedang bertugas di ISS.
Berita Terkait
-
Warisan Hijau Paus Fransiskus: Vatikan Buka Sekolah Pertanian Berkelanjutan Pertama
-
Survei ISS: Kepercayaan Publik pada Prabowo Tembus 90,9%, Efek Transfer dari Jokowi?
-
Survei ISS: Banyak Orang Kaya Indonesia Tidak Bahagia, Kelas Menengah Paling Happy
-
Survei: Kualitas Hidup Orang Jakarta dan Papua Paling Rendah di Indonesia
-
Survei ISS: Ekonomi Rumah Tangga Rapuh, Tapi Kenapa Kepuasan pada Pemerintah Tetap Tinggi?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
4 Rekomendasi iPhone Bekas Terbaik, Lengkap dengan Harganya di September 2025
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Calon Pengganti Smartphone, Cukup Kontrol dari Tangan
-
Ray-Ban Meta 2 Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Bisa Rekam Video 3K
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111