Suara.com - Pengapalan smartphone Canalys mengeluarkan data terbaru daftar vendor smartphone terbesar Indonesia kuartal pertama 2018. Daftar tersebut dipimpin Samsung dan yang lainnya didominasi pabrikan asal Cina, termasuk Xiaomi.
Xiaomi memimpin daftar dengan menduduki posisi kedua dengan pangsa pasar sebesar 18,3 persen pada kuartal pertama 2018 atau naik sebesar 1.455 persen dibandingkan kuartal pertama 2017. Laporan ini juga memperlihatkan pertumbuhan pangsa pasar perusahaan sebesar 105,8 persen sejak kuartal terakhir 2017 hingga kuartal pertama 2018.
Steven Shi, Head of South Pacific Region and Country Manager, Xiaomi Indonesia mengungkapkan kebahagiannya.
“Kami sangat gembira dapat merasakan dukungan yang luar biasa terhadap Xiaomi di Indonesia. Pertumbuhan operasional yang kami capai melalui peningkatan kapasitas produksi lokal, jalur penjualan online dan offline, rekrutmen talenta terbaik, ekspansi layanan purna jual, dan dukungan dari para Mi Fans tentunya telah berkontribusi terhadap progres dan pertumbuhan Xiaomi di Indonesia," bebernya melalui keterangan resmi.
Pihaknya pun berjanji akan terus menjaga momentum dengan meluncurkan lebih banyak lagi produk berkualitas tinggi dengan harga yang jujur di Indonesia.
Xiaomi masuk ke Indonesia pada bulan Agustus 2014 dan sejak itu telah merombak tatanan industri smartphone dalam negeri dengan serangkaian produk berkualitas tinggi. Dengan lini produk Xiaomi saat ini, termasuk seri Redmi yang populer di pasaran, perusahaan telah mendefinisikan ulang pasar smartphone kelas bawah dan menengah di Indonesia.
Awal tahun lalu, Xiaomi meluncurkan inisiatif “Kami Buatan Indonesia” yang memungkinkan perusahaan menawarkan produk secara lebih beragam serta disesuaikan dengan pasar lokal agar dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Dalam rentang waktu yang sama, pabrikan juga memperluas jaringan retail offline melalui pembukaan Authorized Mi Store di Indonesia.
Baca Juga: Penjualan Smartphone LG Terus Menurun?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
5 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Produk Baju agar Hasil Lebih Menarik dan Estetik
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Tri Perkuat Talenta Muda di Industri Gaming lewat H3RO Land Dream Battle 2.0, Bisa Mabar RRQ
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Foto di Perpustakaan yang Estetik dan Natural, Tinggal Copas!
-
Update Besar, Call of Duty Warzone Hadirkan Peta Baru dan Kembali ke Akar Blackout
-
Garmin Draw Your Instinct 2.0: Saat Kreativitas Anak Muda Indonesia Bersemi di Layar Jam