Suara.com - Coba, bagaimana resahnya bila telepon selular kita tidak dijamin keamanannya? Dalam artian, waduh, diam - diam data ponsel disedot. Hal ini baru saja mengemuka, bahwa beberapa ponsel murah yang populer di negara berkembang, diketahui mencuri data pengguna, untuk dibagikan kepada pihak ketiga.
Seperti dikutip Financial Express dari Wall Street Journal, vendor smartphone dari Cina, bernama Singtech mengintip data pribadi pengguna, terutama yang berada di Kamboja dan Myanmar, lewat ponsel murah P10 buatannya. Artinya sudah jelas, waduh, diam - diam data ponsel disedot.
Diketahui, Singtech menempelkan aplikasi mata-mata atau penyadap ke tiap P10 yang dipasarkan. Aplikasi ini mampu menyedot informasi pengguna, seperti nomor IMEI dan alamat MAC.
Aplikasi yang berada di perangkat P10 bersifat bloatware. Ini berarti pengguna tidak bisa menghapus aplikasi ini dengan cara biasa.
Informasi yang berhasil didapatkan dari pengguna kemudian dijual ke perusahaan iklan Taiwan, GMobi. Perusahaan itu mengklaim bahwa mereka menggunakan data untuk menawarkan iklan ke pengguna ponsel tadi.
"Termasuk layanan internet gratis, karena kami memiliki iklan bertarget," kata juru bicara GMobi saat menanggapi laporan pencurian data ini.
GMobi juga mengatakan bahwa beberapa perusahaan besar, seperti Xiaomi, Huawei, dan Blue juga menjadi partner mereka. Namun ketiga perusahaan ini membantah keras klaim dari GMobi.
Benang merah dari kejadian ini, hendaklah berhati-hati, karena lalai memilih gadget bakal berakhir dengan waduh, diam - diam data ponsel disedot.
Baca Juga: Lagi di Mobil, 2 Istri Teroris Bekasi Digarap Densus 88
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa