Suara.com - Teleskop luar angkasa Hubble NASA yang telah membantu para astronom memahami berbagai aspek alam semesta sejak pertama kali ditempatkan di orbit pada tahun 1990 silam, mengalami beberapa masalah dalam orbit di sekitar Bumi. Dikabarkan terdapat mekanisme yang rusak pada Hubble yang disebut giroskop atau gyro.
Ini adalah perangkat yang digunakan oleh banyak pesawat ruang angkasa untuk mempertahankan orientasi mereka di luar angkasa. Gyro pada dasarnya adalah roda di dalam kendaraan yang berputar, memberikan stabilitas dan mempertahankan posisi pesawat ruang angkasa.
Saat diluncurkan, Hubble memiliki enam gyro dan sebuah pesawat ruang angkasa membutuhkan setidaknya tiga dari gyro tersebut agar dapat beroperasi secara efisien. Sebelum kejadian ini terjadi, para awak astronot mengunjungi Hubble secara berkala dan mengganti gyro keenam gyro tersebut pada Mei 2009 silam. Tak hanya itu, sebelum kegagalan ini Hubble dikabarkan masih memiliki empat gyro yang berfungsi.
Dilansir dari The Verge, saat kerusakan ini terjadi, tim Hubble telah mencoba untuk mengembalikan salah satu dari empat gyro kembali online. Namun, menurut Rachel Osten selaku wakil kepala misi untuk Hubble, gyro lainnya memang bermasalah dan jika tidak kembali online, maka Hubble hanya memiliki dua gyro yang berfungsi.
Hingga saat ini, tidak ada kendaraan yang tersedia yang dapat membawa astronot dan memperbaikinya di orbit, kecuali mereka membuat rencana konkret untuk mengirim pesawat ruang angkasa baru ke Hubble. Namun, sayangnya meskipun gyro Hubble dapat aktif kembali, diperkirakan Hubble tetap akan "turun" dikarenakan tidak memiliki pendorong onboard, sehingga tidak dapat mendorong ke orbit yang lebih tinggi, dan terpaksa terseret partikel kecil dari atmosfer atas Bumi.
Alih-alih membiarkannya terjatuh begitu saja, NASA memiliki pilihan untuk memandu pendaratan Hubble ke area aman di atas Bumi. Sementara Hubble semakin mendekati akhir hidupnya, NASA sedang bekerja untuk membuat penerus teleskop ke luar angkasa.
NASA berencana untuk meluncurkan observatorium raksasa baru yang disebut James Webb Space Telescope (JWST) pada 2021 mendatang. Diperkirakan JWST akan lebih kuat daripada Hubble, di mana teleskop ini mampu mengamati galaksi dan bintang yang terbentuk tak lama setelah Big Bang. Namun JWST akan ditempatkan sekitar 1 juta mil dari Bumi dan jika terjadi kerusakan pada JWST, para teknisi harus segera mencari solusi untuk memperbaikinya dari Bumi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
Terkini
-
Rekomendasi Tablet Murah Harga Rp 2 Jutaan Oktober 2025
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 17 Oktober 2025: Klaim Gratis Skin Scar, SG2, dan AK47
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober 2025, Banjir Pemain Bintang 110-113 dan Gems
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Perbandingan MediaTek Helio G99 vs Snapdragon 6 Gen 1: Mana yang Unggul dalam Performa?
-
Redmi K90 Pro Debut 27 Oktober: Kamera Mirip Xiaomi 17, Bawa Chipset Anyar
-
Garmin Venu 4 Hadir dengan Mode Pickleball dan Fitur Baru, Harga Rp 9 Jutaan
-
Spesifikasi PC Solo Leveling ARISE OVERDRIVE, RAM Minimal 12 GB
-
Ribuan Siswa SMA di Jawa Barat Kembangkan Aplikasi Generative AI Bersama Amazon
-
Motorola G67 Power 5G Muncul di Geekbench, Usung Chipset Snapdragon