Suara.com - Apabila Anda penggembar masa dinosaurus, kini Anda bisa mengunjungi globe digital yang interaktif. Didesain futuristik, ilmuwan merancang sebuah globe digital 3D agar semua orang menjelajah di Bumi Kuno.
Bumi diketahui telah berumur 4,5 miliar tahun.
Dalam jangka waktu itu, ia telah mengalami beberapa transformasi sehingga benua dan pulau silih berganti muncul atau tenggelam.
Hari ini, kita mengenali 7 benua, tetapi 240 juta tahun lalu, hanya ada satu daratan raksasa yang disebut Pangea.
Daratan Pangea hanyalah salah satu dari tiga superkontinensia (yang lain adalah Nuna atau Columbia, dan Rodinia) yang menghiasi Bumi di beberapa titik.
Seorang ilmuwan bernama Ian Webster membuat situs interaktif yang memungkinkan semua orang mengenal perubahan Bumi dengan lebih baik.
Ilmuwan komputer yang bekerja mengolah database asteroid di Mountain View, California, Amerika Serikat itu kini telah mengembangkan globe digital 3D "Bumi Kuno" atau "Ancient Earth".
Dikutip dari IFLScience, ilmuwan tersebut menggunakan data dari GPlates yang memungkinkan kita menjelajah kondisi Bumi Kuno.
Kita bisa mengetahui kapan benua-benua atau pulau-pulau muncul di berbagai periode.
Baca Juga: Pakai Teknologi Mikroba, Pupuk Hayati Dinosaurus Tingkatkan Hasil Panen
Terdapat Periode Ediacaran (600 juta tahun lalu), Periode Devonian (400 juta tahun lalu) dan Periode Jurasik (170 juta tahun lalu).
Selain itu, bahkan terdapat kondisi Bumi saat sel pertama kali tercipta hingga masa dinosaurus punah.
Kita bisa memasukkan alamat kota tempat tinggal kita dan menemukan posisinya pada ratusan juta tahun lalu.
Anda bisa mengunjungi situs dinosaurpictures.org untuk menjelajah di mana kota Anda pada ratusan juta tahun lalu.
Ketika tim HiTekno.com mengetik nama kota "Jakarta" di kolom pencarian, kita tidak menemukannya di masa 240 juta tahun lalu.
Ternyata pada 220 juta tahun lalu, tempat yang menjadi kota Jakarta saat ini masih tenggelam di lautan.
Berita Terkait
-
Bola Emas Misterius di Dasar Laut Alaska, Bikin Bingung Para Ilmuwan
-
Cedera Ekor Hadrosaurus Ungkap Cara Bedakan Dinosaurus Jantan dan Betina
-
Kehidupan di Palung Terdalam: Temuan Moluska Purba Ungkap Rahasia Evolusi Laut?
-
Penemuan Fosil Dinosaurus Paling Akurat Ungkap Wujud Asli Edmontosaurus 66 Juta Tahun Lalu
-
Prof. Elisabeth Rukmini: Menenun Sains, Makna, dan Masa Depan Perguruan Tinggi
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Render Anyar Motorola Edge 70 Ultra: Ada Varian Carbon dan Martini Olive
-
Ubisoft Akuisisi Game MOBA Milik Amazon, Kreator Rainbow Six Siege Kembali
-
HP Murah Realme Narzo 90 Debut: Desain Mirip iPhone, Usung Baterai 7.000 mAh
-
4 Tablet RAM 8 GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking Kerja Harian
-
iQOO Tancap Gas Sepanjang 2025, Siap Jadi Penentu Arah Smartphone Berperforma Tinggi di 2026
-
5 HP Spek Dewa Diskon Besar Desember 2025: Cocok Buat Game Berat dan Fotografi
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Operator Seluler Klaim Siap Tempur
-
Pakai Snapdragon 6 Gen 3, Segini Skor AnTuTu Redmi Note 15 5G Global
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa Hitung Kalori Terbakar Paling Akurat, Cocok untuk Pantau Diet
-
Tak Hanya Layar OLED, iPad Mini 8 Diprediksi Pakai Chip Lebih Bertenaga