Suara.com - Baru-baru ini ilmuwan menemukan spesies baru cacing kapal atau teredinidae yang mengancam kehidupan kapal kayu. Selain mengkonsumsi kapal yang terbuat dari kayu, cacing ini juga disebut bisa makan batu lho.
Dilansir dari Upi.com, keberadaan cacing kapal ini jelas mengancam galangan kapal, dermaga, dan infrastruktur berbahan kayu yang ada di kawasan pantai.
Para ilmuwan percaya jika spesies cacing kapal hasil temuannya ini sangat luar biasa. Pasalnya, cacing kapal ini suka menggali melalui batu.
Cacing kapal jenis ini menggerus batuan kapur karbonat di sungai di Filipina untuk kemudian menemukan jalan mencari santapan kayu.
Lebih lanjut, para ilmuwan asal Northeastern University ini menyebutkan bahwa penemuan cacing kapal ini sudah terjadi pada satu dekade yang lalu. Namun, karena kurang studi, hal ini berlalu begitu saja.
Spesies cacing kapal terbaru ini diberi nama Lithoredo Abatanica yang merupakan spesies berbeda secara morfologis dan tidak terkait dengan pencernaan kayu.
Ilmuwan menjelaskan bahwa spesies cacing kapal ini bukanlah hal yang biasa. Perlu dibuat genus baru untuk dapat mengklasifikasikan jenis ini dengan benar.
Demi penelitian ini, para ilmuwan perlu untuk memecah sampel batu kapur dan mengekstraksi cacing-cacing tersebut dan menempatkannya dalam tangki untuk kemudian melakukan observasi.
Yang ditemukan kemudian adalah, cacing kapal ini bergerak dan hidup dengan bergantung pada gigi yang lebih besar dan lebih rata dari jenis cacing kapal lainnya. Gigi ini bertugas khusus untuk menggali batu.
Baca Juga: Ilmuwan Usulkan Bank Sperma di Ruang Angkasa
Secara bentuk, cacing-cacing ini berwarna putih dengan susunan mineral dalam usus yang sama dengan profil mineralogi dari sampel batuan ekstraksi cacing tersebut.
Setelah diamati, cacing-cacing ini terlihat menggali jalan melalui batuan kapur untuk mengambil sebagian besar nutrisi dari bakteri yang hidup pada insang dan ganggang planktonik dari tanaman terestrial dan bukan dari batu.
Hal ini menjelaskan bahwa batuan tersebut bukanlah sumber makanan cacing kapal ini namun hanya sebagai tempat perlindungan untuk menjalani siklus hidup yang aman dari pemangsa. Kemungkinan lain, batuan tersebut membantu pencernaan cacing kapal.
Jika cacing kapal lainnya dapat disebut sebagai hama, ilmuwan menjelaskan jika spesies ini sangat penting untuk ekosistem. Pasalnya, hewan ini membantu pergantian kayu pada ekosistem mangrove dan rumput laut. Selain itu, spesies ini juga penting untuk menciptakan habitat baru.
Berita Terkait
-
Ilmuwan Buat Chip 6G Pertama di Dunia, Potensi Kecepatan Internet Tembus 100 Gbps
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Teliti Makam Yesus, Ilmuwan Ungkap Fakta Mengejutkan Mengenai Kematian dan Kebangkitan
-
Gegerkan Ilmuwan, Klaim Ini Sebut Manusia Adalah Campuran Babi dan Simpanse?
-
Eksperimen Mengerikan, Pria Alami Hal Ini Saat Berada 86 Menit di Ruangan Paling Sunyi di Dunia
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Realme P3 Lite Resmi, HP Murah Durabilitas Standar Militer
-
Kode Redeem Blue Lock Rivals yang Aktif September 2025, Tak Cuma Dapat Item Gratis!
-
Samsung Galaxy A16 5G Jadi HP Android Terlaris di Dunia Q2 2025, Tapi Juaranya Tetap iPhone
-
Spesifikasi Oppo Pad 5 Bocor, Dijadwalkan Rilis Bareng Oppo Find X9?
-
Prompt Gemini AI Lengkap untuk Foto Polaroid Bareng Keluarga dan Teman
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 September, Klaim Pemain Captain Populer dan 1000 Gems
-
22 Kode Redeem FF Terbaru 14 September, Kesempatan Klaim Skin SG2 Golden Glare
-
6 Tools Pendeteksi Gambar AI Terbaik agar Tidak Tertipu Rekayasa
-
6 Bahaya Mengedit Foto Menggunakan AI: Ancaman Tersembunyi di Balik Tren Viral
-
Perbandingan Harga iPhone 17 di Beberapa Negara, Lebih Terjangkau Dibanding Indonesia?