Suara.com - Sebuah thread dari warganet Malaysia dengan akun bernama @sunfloweraidil menjadi viral di Twitter. Thread tersebut memicu banyak kemarahan terutama dari warganet yang tinggal di Semenanjung Malaysia dan Sarawak Barat. Thread itu mendapatkan lebih dari 11 Ribu Like dan 25 ribu Retweet.
Dari situs resmi NASA Worldview, terlihat asap yang begitu pekat mengalir di beberapa daerah terutama Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan pada 5 hingga 7 September 2019.
Penampakan kabut asap di Kalimantan dari satelit NASA terlihat agak mereda pada rentang 7 hingga 11 September 2019. Namun, pada 12 September hingga 14 September titik kabut asap justru makin banyak dan pekat.
Pada perilisan resmi BMKG pada Jumat (13/09/2019) titik panas yang tercatat pada 12 September 2019 terjadi di beberapa wilayah.
Titik panas di Sumatera terpantau ada 1.231 titik, di Kalimantan ada 1.865 titik, di Semenanjung Malaysia 412 titik, dan Sarawak-Sabah ada 216 titik.
Laporan dari media The Maritime Executive, Badan Lingkungan Hidup Nasional Singapura atau NEA (National Environment Agency) telah mengidentifikasi hampir 1.300 titik panas atau kebakaran yang tersebar di Kalimantan dan Sumatera.
Berdasarkan pemantauan dari Air Visual, beberapa daerah di Indonesia seperti KLHK Palangkaraya, Kualakapuas (Kalimantan Tengah), Riau, Senapelan (Pekanbaru), dan KLHK Pekanbaru memiliki indeks kualitas udara yang membahayakan.
Beberapa daerah yang disebutkan di atas bahkan ada memiliki indeks US AQI di atas 400 atau masuk kategori Hazardous. Pada tingkat 300 hingga 500 US AQI, kondisi udara sangat berbahaya bagi masyarakat umum atau orang-orang yang sensitif karena bisa menimbulkan iritasi atau dampak kesehatan yang menimbulkan penyakit paru-paru.
Baca Juga: Darurat Kebakaran Hutan, Pesawat TNI Terbang Bikin Hujan Buatan di Riau
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November 2025, Dapatkan Pemain OVR 109-113 dan Gems Gratis
-
ChatGPT Go Resmi Diluncurkan Pertama di Asia Tenggara, Gandeng Telkomsel, Bundling Mulai Rp 50.000
-
Tim Cook Janjikan Berbagai Teknologi AI Canggih di Apple Intelligence
-
Xiaomi Sedang Garap HP Redmi dengan Baterai 9.000 mAh
-
ONIC, EVOS, dan AE Main Jam Berapa? Ini Update Jadwal Playoffs MPL ID S16
-
Amazon PHK 14 Ribu Karyawan, Proyek Game Tomb Raider Tak Terdampak
-
MediaTek Kompanio 540: Chipset Khusus Chromebook untuk Pelajar dengan Baterai Awet
-
7 HP Murah RAM 12 GB untuk Gamer Kantong Cekak, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan