Suara.com - Seekor induk ular piton mati terpanggang bersama 12 telurnya setelah terjebak di kebakaran lahan gambut di Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru pada Senin siang (2/3/2020).
Bangkai ular tersebut pertama kali ditemukan oleh petugas pemadam kebakaran gabungan yang berusaha memadamkan kebakaran lahan di lokasi itu.
Tim gabungan yang berusaha memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terdiri dari unsur Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru, TNI dan Polri. Tim pemadam kesulitan memadamkan kebakaran lahan gambut karena sumber air jauh dari lokasi titik api.
Komandan Regu BPBD Pekanbaru, F. Zabua, menyatakan luas lahan terbakar diperkirakan mencapai setengah hektare. Belum dipastikan penyebab kebakaran lahan, namun ia mengatakan di sekitar lokasi terdapat gubuk-gubuk liar yang dibangun warga.
Panjang ular piton tersebut diperkirakan mencapai empat meter. Posisi ular ditemukan sudah mati dengan kondisi melingkar untuk melindungi telur-telurnya.
Ada 12 telur yang ditemukan di bawah bangkai ular itu. Petugas memindahkan bangkai ular tersebut ke tepi jalan.
Ular piton atau sanca termasuk reptil yang dilindungi sebagaimana tertuang dalam Lampiran Peraturan pemerintah (PP) No. 7 tahun 1999.
Sementara itu, prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru Yudhistira, menyatakan hasil pantauan satelit pada Senin petang menunjukkan ada 65 titik panas di Riau yang jadi indikasi awal karhutla.
Titik panas paling banyak di Kabupaten Pelalawan dengan 22 titik, kemudian di Bengkalis (10 titik), Indragiri Hilir (8), Siak (7), Kepulauan Meranti (6), Dumai (5), Rokan Hilir (4), Indragiri Hulu (2), dan Kampar (1). [Antara]
Baca Juga: Kemunculan Ular Piton di Tengah Pemukiman Padat, Gegerkan Warga Kediri
Berita Terkait
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto
-
KPK Kembangkan Kasus OTT Abdul Wahid, Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Digeledah
-
Berkat Laporan Warga, Polisi Sita 8 Ton Kayu Ilegal di Kepulauan Meranti
-
Bantu Identifikasi Jenazah Korban Longsor, Polda Riau Kirim Peti Pendingin ke Agam
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya