Suara.com - Sejak kemarin malam, Sabtu (2/5/2020), masyarakat Indonesia dikagetkan dengan informasi sebanyak 15 juta data pelanggan salah satu e-commerce besar di Indonesia, Tokopedia, tersebar di dunia maya. Hingga berita diturunkan, dari pantuan Suara.com, tagar Tokopedia hingga kini masuk trendingn topic Twitter dengan lebih dari 27 ribu cuitan.
Warganet Twitter ada yang menceritakan pengalaman temannya yang rekeningnya tersambung dengan Tokopedia, terkuras.
"Demiapapun bener dugaan temen aku, duit dia kekuras abissss di rekeningnya yang nyambung ke tokped . baru banget kemaren lusa :(," cuit @stellliii.
Ada juga warganet yang memberikan saran keamanan untuk pelanggan Tokopedia dalam mengamankan data-data pribadinya.
"Data-data selain password juga butuh enkripsi. Biar di database nya di encrypt jadi kalau mau di jual data nya perlu sandi decrypt dari tokped. sedangkan password di hash (hash itu gak bisa di decrypt karena bentuk nya one way)," kata @9_12_25_1_19.
Buat beberapa warganet yang panik, mereka mempertanyakan cara menghapus akun tersebut agar tidak terbajak.
"Can i delete my tokopedia account & data permanently? Like.... it's possible right?" cuit @XrTNLkqGrIc.
Tokopedia langsung menanggapi kebocoran 15 juta data penggunanya. Melalui VP of Corporate Communications Tokopedia, Nuraini Razak, pihaknya mengakui bahwa telah menemukan adanya upaya pencurian data pengguna.
Meskipun begitu, perusahaan memastikan informasi penting krusial pengguna, seperti password, berhasil dilindungi. Nuraini menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan investigasi lanjutan.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan Keanehan pada Matahari
"Keamanan data pengguna merupakan prioritas utama Tokopedia. Saat ini, kami terus melakukan investigasi dan belum ada informasi lebih lanjut yang dapat kami sampaikan," ujarnya pada Minggu (3/5/2020).
Sebagai langkah antisipasi, Nuraini pun menyarankan agar para pengguna aplikasi Tokopedia untuk mengganti password akun mereka secara berkala.
"Meskipun password dan informasi krusial pengguna tetap terlindungi di balik enkripsi, kami menganjurkan pengguna Tokopedia untuk tetap mengganti password akunnya secara berkala demi keamanan dan kenyamanan," tuturnya.
Tag
Berita Terkait
-
15 Juta Data Pengguna Bocor, Ini Kata Tokopedia
-
Tokopedia Diretas, Data 15 Juta Pengguna Diumbar di Internet
-
Buntut Protes Kenaikan Biaya Kuliah, #UndipKokJahatSih Guncang Twitter
-
Ramadan, Tokopedia Hadirkan Fitur Baru untuk Penjual dan Pembeli
-
Kasus Said Didu dan LBP Diungkit, Tagar #CidukSaidDidu Bergema
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Spesifikasi PC Lost Rift: Game Bertahan Hidup Buatan Developer Fortnite
-
Editan Foto AI Ungkap Perjalanan Luar Biasa Wanita Ini Melawan Kanker Tulang Viral di Media Sosial!
-
Midea Luncurkan Mesin Cuci Inovatif Cocok Buat Pemilik Hewan Peliharaan
-
Galaxy Buds Core: TWS Rp 799 Ribu, Baterainya Awet Seharian Penuh
-
Hyper Island Lebih Gahar dari Dynamic Island? Ini Kelebihan Unggulan Xiaomi
-
7 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Anda Menjual HP
-
7 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli HP Bekas, Jangan Salah Pilih!
-
iPhone 17 Diklaim Laris Manis, tapi Ada Kabar Kurang Sedap Lain
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 6 Oktober 2025: Banjir Hadiah, Klaim Sebelum Kedaluwarsa
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or