Suara.com - Google dan Temasek Holdings dikabarkan sedang terlibat dalam negosiasi untuk ikut menanamkan investasi senilai antara 500 juta dolar Amerika Serikat sampai 1 miliar dolar AS di Tokopedia.
Menurut laporan Bloomberg akhir pekan kemarin, Google dan Temasek akan bergabung dengan perusahaan raksasa AS lainnya dalam putaran investasi baru di Tokopedia. Perusahaan-perusahaan itu antara lain Facebook, Microsoft, dan Amazon.
Lebih lanjut disebutkan bahwa Google dan Temasek merupakan perusahaan yang paling aktif dalam negosiasi tersebut. Diperkirakan bahwa negosiasi itu akan rampung dalam beberapa pekan mendatang.
Raksasa-raksasa internet AS memang sedang gencar menanam investasi di perusahaan-perusahaan rintisan Asia dalam beberapa waktu terakhir. Facebook misalnya baru saja berinvestasi di operator seluler India, Jio dan di Gojek.
Tokopedia sendiri, salah satu startup ecommerce paling moncer di Tanah Air, sebelumnya sudah menerima kucuran dana dari perusahaan investasi Jepang, Softbank dan Alibaba asal China.
Sayang informasi ini belum ditanggapi oleh baik Temasek, Google, maupun Tokopedia. Tiga perusahaan itu belum sama sekali buka suara soal rencana investasi tersebut.
Berita Terkait
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
5 Fakta Google Aluminium OS: Akankah Jadi Lawan Setara Microsoft Windows?
-
Tiga Tahun ChatGPT: Mengubah Cara Orang Mencari Informasi di Internet
-
Google Sindir iPhone Lewat Iklan Musikal The Wicked, Pixel Disebut Jadi Sang Inovator
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Red Dead Redemption Resmi Hadir di Mobile, Netflix Games Jadi Penyokong
-
Diskon Akhir Tahun Steam Kapan Mulai? Ini Jadwal Winter Sale 2025 dan Prediksi Promo Game
-
Komdigi Kirim Bantuan Starlink ke Wilayah Bencana Aceh, Pemulihan BTS Terus Dipercepat
-
5 Rekomendasi Holder HP Anti-Air Terbaik untuk Ojol, Harga Murah dan Awet
-
Peta Jalan Nasional IPv6 Enhanced dan Net5.5G Resmi Diluncurkan, Ini Strategi Internet Masa Depan
-
Cara Buat Discord Checkpoint 2025, Mirip Spotify Wrapped Versi Komunitas Digital
-
Telkom Resmikan neuCentrIX Jayapura, Data Center Pertama di Papua
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
37 Kode Redeem FF 5 Desember 2025: Sikat Evo Bundle DreamSpace dan Skin M1873 Gratis
-
19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis