Suara.com - Inggris menjadi negara Barat pertama yang mengesahkan vaksin Covid-19. Negara tersebut sudah menyetujui penggunaan vaksin dari Pfizer dan BioNTech. Keduanya segera diluncurkan ke seluruh negeri mulai minggu depan.
"Bantuan (vaksin) sedang dalam perjalanan," kata Menteri Kesehatan Inggris, Matt Hancock, dikutip dari CNN, Kamis (3/12/2020).
Inggris telah memesan 40 juta dosis vaksin yang bakal digunakan untuk 20 juta orang. Hancock mengatakan bahwa 800 ribu dosis awal akan dikirimkan dari Belgia ke Inggris pada minggu depan. Sedangkan jutaan lainnya akan menyusul sebelum akhir tahun.
Departemen Kesehatan Inggris mengatakan, persetujuan tersebut dinilai berdasarkan uji klinis yang ketat dan analisis data yang memakan waktu berbulan-bulan. Mereka menyimpulkan bahwa vaksin tersebut sudah memenuhi standar ketat keamanan, kualitas, dan efektivitas.
Kepala Layanan Kesehatan Nasional Inggris, Simon Stevens mengatakan bahwa peluncuran vaksin akan dilakukan secara bertahap. Mulai minggu depan, sekitar 50 rumah sakit akan mulai menawarkan vaksin kepada lansia di atas 80 tahun sekaligus para perawatnya.
Setelah itu, vaksin akan ditampung dalam pusat vaksin lokal, yang jumlahnya sekitar 1.000 di seluruh Inggris, dan diberikan kepada para pasien yang rentan.
Sedangkan vaksinasi untuk orang-orang yang berisiko baru dilaksanakan pada Januari hingga Maret atau April. Pengiriman vaksin akan dilakukan dengan peti penyimpanan beku dengan suhu minus 70 derajat celcius.
Stevens juga menyatakan bahwa vaksin harus diberikan dalam dua dosis dengan selang waktu 21 hari. Itulah alasan kenapa vaksin diberikan secara bertahap. Kemudian pada dosis kedua akan disediakan setelah gelombang vaksinasi pertama dilakukan pada Desember.
Nantinya, vaksin sudah harus tersedia di tempat yang sudah ditentukan di Inggris. Vaksin harus sudah ada selama tujuh hari seminggu, dari jam 8 pagi hingga jam 8 malam, termasuk juga hari libur.
Baca Juga: Selain Inggris dan AS, Singapura Juga Jajaki Pembelian Vaksin Moderna
Berita Terkait
-
Efektif 94 Persen, Moderna Akan Segera Uji Vaksin Covid-19 Pada Anak
-
Negara-negara Asia Tenggara Mulai Berburu Vaksin Covid-19
-
Marwan Cik Asan : Proses Produksi Vaksin Covid-19 Butuh Tahapan
-
Satgas Covid-19 Ungkap Alasan Penelusuran Kontak Wajib Dilakukan
-
Vaksin Covid-19 Hampir Jadi, Siapa yang Pertama Kali Dapat?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
12 Kode Redeem FC Mobile 18 September 2025 yang Masih Aktif, Striker Jangkung Crouch Siap Klaim
-
33 Kode Redeem FF Terbaru 18 September 2025, Ada SG2 Hand of Hope dan Gloo Wall Permanen
-
Samsung Galaxy Buds 3 FE Hadir ke Indonesia, TWS Premium Harga Lebih Murah
-
Huawei Pura 80 Masuk Indonesia Bulan Depan, Versi Murah dari Pro dan Ultra
-
Pascamerger, Smartfren Terus Ekspansi Jaringan dan Targetkan Pelanggan Baru
-
54 Kode Redeem FF Terbaru 17 September 2025, Klaim MP40 Evo hingga Skin AWM Gratis
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 September 2025, Ada Beckham OVR 104!
-
Siapa Rizky Irmansyah? Ia Turun Tangan di Kasus Viral Wali Kota Prabumulih
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp1 Jutaan dengan Baterai Awet dan Kapasitas RAM Besar, Mana Pilihanmu?
-
Xiaomi Pad 8 Diprediksi Debut Bersama Xiaomi 17, Pakai Chip Snapdragon