Suara.com - Setelah perusahaan farmasi Moderna mengumumkan efektifitas vaksin Covid-19 buatannya sebesar 94,1 persen, Moderna dipastikan akan memulai uji klinis vaksin pada anak berusia 12 hingga 17 tahun.
Langkah ini dilakukan sambil menunggu Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat mengeluarkan izin penggunaan darurat vaksin, sebagaimana diwartakan Dailymail, Kamis (3/12/2020).
Berdasarkan laporan clinicaltrials.gov, uji klinis pada anak-anak ini akan dilakukan oleh US National Library of Medicine, melibatkan 3.000 peserta.
Nantinya, setengah dari relawan akan diberikan dua suntikkan vaksin dari Moderna selama empat minggu, dan setengah relawan lainnya akan mendapat suntikkan air garam sebagai pil plasebo.
Pil plasebo adalah sejenis obat kosong, yang berfungsi untuk menguji efektivitas obat atau perawatan medis tertentu sebelum digunakan secara massal untuk banyak orang.
Belum diketahui kapan tepatnya uji klinis ini akan dimulai, tapi menurut situs Moderna, diperkirakan penelitian akan usai pada Juni 2022 mendatang.
Menurut keterangan situs, hingga saat ini belum ada perekrutan relawan. Namun menurut Colleen Hussey, jubir Moderna, uji klinis ini akan dimulai saat relawan mulai mendaftar.
Adapun lokasi tes uji klinis ini akan dilakukan di Idaho, Minnesota, New York, Oklahoma, Texas dan Utah.
Sementara itu perusahaan farmasi Pfizer sudah mulai melakukan uji klinis vaksin Covid-19 pada anak 12 tahun pada Oktober 2020 lalu. Sedangkan AstraZeneca juga telah mulai menguji vaksin pada anak-anak tapi tidak dilakukan di Amerika Serikat.
Baca Juga: Mengapa Penelurusan Kontak Sangat Penting? Ini Penjelasan Satgas Covid-19
Meski begitu, berdasarkan berbagai temuan, Covid-19 jarang berdampak parah pada anak-anak, dan biasanya mereka tidak sampai dirawat saat terinfeksi virus corona penyebab sakit Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan