Suara.com - Bill Gates percaya negara-negara terkaya harus beralih ke makan "100% daging sapi sintetis". Langlah ini untuk membantu memerangi perubahan iklim.
Orang terkaya kedua di dunia itu melontarkan idenya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dalam sebuah wawancara baru dengan MIT's Technology Review.
"Saya pikir semua negara kaya harus beralih ke 100% daging sapi sintetis," kata Gates ketika ditanya bagaimana cara mengurangi emisi metana, dilansir laman New York Post, Kamis (18/2/2021).
Menurutnya, masyarakat bisa terbiasa dengan perbedaan rasa, dan klaimnya adalah mereka akan membuatnya terasa lebih enak dari waktu ke waktu.
"Akhirnya, premi hijau itu cukup sederhana sehingga Anda dapat semacam mengubah [perilaku] orang atau menggunakan peraturan untuk benar-benar mengubah permintaan,” ujar dia.
Melalui bukunya yang berjudul "Bagaimana Menghindari Bencana Iklim" yang diterbitkan Selasa (16/2/2021), berbicara tentang kesulitan dalam menangani emisi yang berkaitan dengan peternakan.
“Ada banyak hal di mana mereka memberi mereka makanan yang berbeda, seperti ada satu senyawa ini yang memberi Anda pengurangan 20% [dalam emisi metana],” kata salah satu pendiri Microsoft itu.
“Tapi sayangnya, bakteri tersebut [dalam sistem pencernaan mereka yang menghasilkan metana] adalah bagian penting untuk menghancurkan rumput. Jadi saya tidak tahu apakah akan ada pendekatan alami di sana. Saya khawatir [alternatif protein seperti burger nabati] sintetis diperlukan setidaknya untuk daging,"terang Bill Gates.
Baca Juga: Setelah Pandemi Covid-19 Terbukti, Ini Ramalan Bencana Bill Gates Lainnya
Berita Terkait
-
Jam Kiamat Tak Bergerak, Bumi Masih di Titik Terdekat dengan Akhir Zaman
-
Mengenal Eco-Anxiety, Kecemasan akibat Perubahan Iklim
-
Peringatan! Hutan Amazon Akan Hilang pada 2064
-
Waduh! Penurunan Tanah Akan Pengaruhi 19 Persen Populasi Dunia pada 2040
-
WHO: Manusia Harus Berubah, Ada Pandemi Lebih Bahaya dari Covid-19
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Cara Aktifkan Efek Blur di HP REDMI dan POCO
-
Toshiba Rilis Japandi Series, Gabungkan Teknologi Canggih dan Desain Skandinavia
-
Rp2 Juta Dapat Tablet Apa? Ini 4 Rekomendasi Terbaik Oktober 2025
-
Call of Duty Black Ops 6 Jadi Game Gratis Pekan Ini, Sengaja Halangi Battlefield 6?
-
Registrasi SIM Prabayar XLSmart Kini Bisa Pakai Face Recognition
-
Risih dengan Fitur Repost Instagram? Ini Cara Mematikan Bubble RT di IG
-
14 Kode Redeem Mobile Legends 8 Oktober 2025: Dapatkan Skin Epic & Diamond Sebelum Kedaluwarsa!
-
Tablet Infinix XPAD 20 Pro Rilis Indonesia Besok, Intip Spesifikasinya
-
Mengenal Football Meets Data: Ungkap Peluang Timnas Indonesia Lolos Pildun Cuma 7 Persen
-
Football Manager 26 Touch Tersedia di Apple Arcade Bulan Depan, Begini Fiturnya