Suara.com - Penelitian terbaru mengungkap bahwa vaksin bekerja lebih baik pada orang yang sudah pernah menderita Covid-19 (penyintas virus corona) dan dapat melindungi secara lebih efektif terhadap varian virus Afrika Selatan dan Brasil.
Mereka yang sebelumnya terinfeksi virus korona, menghasilkan hampir tujuh kali jumlah antibodi setelah satu kali suntikan Pfizer dibandingkan dengan orang yang tidak terkena virus.
Penelitian itu menunjukkan, tingkat antibodi mereka terhadap varian Afrika Selatan dan Brasil juga 15 kali lebih tinggi.
Mereka memiliki tujuh kali lebih banyak sel T, sel kekebalan vital yang bereaksi terhadap virus corona.
Studi menemukan, orang yang terinfeksi memiliki tingkat perlindungan setelah hanya satu pukulan yang harus menunggu orang lain untuk mencapai pukulan kedua.
Rekan penulis Dr Thushan de Silva, dari University of Sheffield, mengatakan bahwa memiliki sel T yang tinggi dan kekebalan antibodi pada orang yang sebelumnya terinfeksi, setelah vaksinasi dapat memberikan pertahanan yang lebih baik.
Sebagaimana melansir laman Dailymail, Minggu (28/3/2021), studi tersebut mengambil sampel darah dari 237 pekerja NHS yang divaksinasi berusia 22 hingga 71 tahun.
Tingkat antibodi empat minggu setelah dosis pertama adalah 6,8 kali lebih tinggi pada orang yang sebelumnya terinfeksi dibandingkan orang yang tidak terinfeksi.
Mereka yang menderita Covid-19 masih perlu divaksinasi karena kekebalan memudar dari waktu ke waktu. Studi tersebut, yang didanai oleh Departemen Kesehatan, belum dipublikasikan atau ditinjau.
Baca Juga: Airlangga Targetkan Sampai Akhir Tahun 70 Persen Penduduk RI Telah Divaksin
Berita Terkait
-
Di Indonesia Kontroversi, AstraZeneca Kembangkan Vaksin COVID-19 Semprot
-
Bolehkah Minum Penghilang Rasa Sakit Usai Vaksin Covid-19?
-
Studi: Tolak Vaksinasi Covid-19 Tingkatkan Risiko Kematian Suatu Negara
-
Efikasi Terbaru Vaksin AstraZeneca, Turun 3 Persen
-
Strategi Bobby Nasution Kebut Target Vaksinasi Covid-19 di Kota Medan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Tablet dengan RAM 12 GB Plus Baterai Jumbo, Multitasking untuk Pekerjaan Berat
-
Spesifikasi RedMagic 11 Pro: Calon HP Gaming Gahar di Indonesia, Chip Super Kencang
-
HP Murah Oppo Misterius Lolos Sertifikasi, Usung Baterai 7.000 mAh
-
5 Smartwatch Anti Air yang Bisa Dipakai Berenang, Aman hingga Kedalaman 50 Meter
-
7 HP Murah Rp 900 Ribuan Terbaik November 2025: Cocok Buat Orangtua, UI Ringan
-
Acer Luncurkan Predator Triton 14 AI, Laptop Gaming Paling Tipis Bertenaga AI
-
7 Rekomendasi Tablet dengan Stylus Pen Murah Cocok untuk Guru
-
Resident Evil Requiem Rilis 2026, Begini Bocoran Campaign dan Gameplay-nya
-
XLSMART Sukses Terapkan Zero Waste di AXIS Nation Cup 2025
-
4 Smartwatch Xiaomi yang Layak Dibeli 2025, Budget Mulai Rp300 Ribuan Aman