Suara.com - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika Ferdinandus Setu mengatakan peringatan Hari Penyiaran Nasional ke-88 menjadi momentum bagi lembaga penyiaran untuk bermigrasi dari siaran analog ke digital.
"Kita menjadikan ini momentum, seperti kata Pak Menteri Johnny G Plate, ini momentum bagi lembaga penyiaran, bagi pemerintah, bagi semua kita untuk mendukung penyiaran kita beralih, bermigrasi dari analog ke digital," ujar Ferdinandus dalam testimoni yang disiarkan pada acara puncak Peringatan Hari Penyiaran Nasional ke-88 yang ditayangkan virtual, Kamis (1/4/2021).
Ferdinandus mengatakan, meski target dari migrasi tersebut masih tahun depan, tepatnya pada 2 November 2022, tetapi persiapannya sudah harus dilakukan mulai dari sekarang.
"Pemerintah dan DPR RI sudah menggolkan Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, dan sekarang dalam proses penyusunan Peraturan Menteri, itu perlu didukung oleh semua pihak termasuk ekosistem industri di bidang penyiaran," ucap dia.
Lebih lanjut, Ferdinandus juga berharap lembaga penyiaran turut berbenah diri. Selain menyiapkan untuk bermigrasi secara teknologi dan frekuensi, lembaga penyiaran juga diharapkan semakin meningkatkan konten siaran.
"Kita ingin konten siaran yang ada edukasinya. Hiburan tetap perlu, tapi edukasi yang menjadikan bangsa ini menjadi bangsa yang maju yang punya nasionalisme yang keren, tapi juga lebih dari itu, bangsa yang mampu bersaing dengan bangsa lain di dunia," ujar Ferdinandus.
Dalam kesempatan itu, Ferdinandus juga menyinggung mengenai para pembuat konten muda kreatif yang memanfaatkan berbagai platform media. Dia berharap para pembuat konten tersebut juga memanfaatkan tv digital untuk berkreasi.
"Tapi pastikan bahwa, kita ikut bagian dalam dinamika televisi digital. Jangan kita terlena dengan media sosial, saya bisa berkreasi di YouTube dan seterusnya tapi itu dampaknya jauh lebih besar ketika kita ikut bermain, membuat konten di dunia tv digital," kata dia.
Ferdinandus turut menyarankan para pembuat konten untuk membentuk semacam rumah produksi guna memudahkan dalam membuat konten inspiratif yang bermanfaat untuk masyarakat.
Baca Juga: Ini Sejarah Penetapan 1 April Sebagai Hari Penyiaran Nasional
"Dengan kreativitas anak muda, saya yakin itu bisa dilakukan. Tentu saja perlu didukung oleh pemerintah, dengan regulasi yang memihak, yang pro terhadap kreatifitas, pro terhadap kepentingan milenials kita," ucap dia. [Antara]
Berita Terkait
-
Menkominfo: Sudah Tak Ada Siaran TV Analog di Indonesia, Total TV Digital 2024
-
Xiaomi Rilis Jajaran TV Digital Baru ke Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Juta
-
Gegera Ini NET TV Terpaksa PHK 30% Karyawannya
-
Hijrah ke TV Digital, Penonton Televisi di Indonesia Mulai Menuju Normal
-
5 Rekomendasi TV LED 32 Inci, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 17 Desember 2025, Ada MP40 Cobra dan Bundle Anniversary Gratis
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Desember 2025, Klaim Kartu Glorious dan Rank Up Gratis
-
Render Anyar Motorola Edge 70 Ultra: Ada Varian Carbon dan Martini Olive
-
Ubisoft Akuisisi Game MOBA Milik Amazon, Kreator Rainbow Six Siege Kembali
-
HP Murah Realme Narzo 90 Debut: Desain Mirip iPhone, Usung Baterai 7.000 mAh
-
4 Tablet RAM 8 GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking Kerja Harian
-
iQOO Tancap Gas Sepanjang 2025, Siap Jadi Penentu Arah Smartphone Berperforma Tinggi di 2026
-
5 HP Spek Dewa Diskon Besar Desember 2025: Cocok Buat Game Berat dan Fotografi
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Operator Seluler Klaim Siap Tempur
-
Pakai Snapdragon 6 Gen 3, Segini Skor AnTuTu Redmi Note 15 5G Global