Suara.com - China hanya membutuhkan 10 peluncuran lagi ke orbit Bumi, untuk menyelesaikan stasiun luar angkasanya.
Modul stasiun luar angkasa China yang disebut Tianhe itu, diluncurkan pada 28 April di atas roket Long March-5B Y2 dari Wenchang Spacecraft Launch Site di pantai timur laut Provinsi Hainan, China selatan.
Tianhe adalah modul dasar untuk stasiun luar angkasa pertama China. Modul ini disebut sebagai pesawat ruang angkasa terbesar yang pernah dikembangkan negara itu, dengan panjang 16,6 meter, lebar 4,2 meter, dan memiliki massa 22,5 ton.
Peluncuran pada 28 April akan diikuti oleh serangkaian peluncuran kargo dan awak yang serba cepat demi menyelesaikan target pembangunan stasiun luar angkasa pada akhir 2022.
Konstruksi tersebut hanya membutuhkan 10 peluncuran tambahan dari 2021 hingga 2022, di mana dua peluncuran modul, empat misi awak, dan empat penerbangan kapal kargo.
Tiga jenis roket pengangkut Long March akan bersama-sama meluncurkan 10 misi yang tersisa.
Ketika selesai dibangun, stasiun luar angkasa China itu akan membentuk huruf T dengan Tianhe berada di tengah dan dua modul lainnya, yaitu Wentian dan Mengtian berada di setiap sisinya.
Menurut Bai Linhou, wakil kepala perancang stasiun luar angkasa di China Academy of Space Technology (CAST), mengatakan bahwa stasiun tersebut dapat menampung paling banyak enam astronot.
"Selanjutnya, kami akan meluncurkan pesawat kargo Tianzhou 2 pada Mei dan pesawat luar angkasa Shenzhou 12 dengan tiga awak pada Juni," kata Hao Chun, direktur China Manned Space Engineering Office, dikutip dari Space.com, Minggu (2/5/2021).
Baca Juga: China Akan Daratkan Penjelajah Mars Bulan Depan
Hao menambahkan bahwa kapal kargo Tianzhou 3 akan diluncurkan menuju Tianhe September ini dan pesawat luar angkasa berawak Shenzhou 13, akan menyusul pada Oktober. Shenzhou 13 akan membawa tiga astronot yang akan tinggal di Tianhe selama enam bulan.
China berencana meluncurkan enam misi pembangunan stasiun lagi pada 2022. Ini akan meningkatkan modul laboratorium Wentian dan Mengtian, dua pesawat luar angkasa kargo dan dua pesawat luar angkasa berawak, serta menyelesaikan perakitan.
Stasiun luar angkasa China akan beroperasi di orbit Bumi yang rendah pada ketinggian dari 340 km hingga 450 km.
Stasiun tersebut dirancang untuk digunakan selama 10 tahun, meskipun China mengklaim bisa bertahan lebih dari 15 tahun dengan perawatan dan perbaikan yang sesuai.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya