Suara.com - Awal bulan ini, WhatsApp mengingatkan penggunanya akan kehilangan fungsionalitas dari waktu ke waktu jika tidak menerima kebijakan privasi barunya pada 15 Mei lalu.
Sebaliknya, Facebook sekarang mengatakan bahwa rencana telah berubah dan kamu yang tidak menerima kebijakan diperbarui, fungsionalitasnya tidak akan terbatas (melalui TNW).
"Mengingat diskusi baru-baru ini dengan berbagai otoritas dan pakar privasi, kami ingin menjelaskan bahwa kami tidak akan membatasi fungsionalitas cara kerja WhatsApp bagi mereka yang belum menerima pembaruan," kata juru bicara WhatsApp dalam sebuah pernyataan kepada The Verge, Minggu (30/5/2021).
WhatsApp memberi tahu The Verge bahwa ini adalah rencana yang bergerak maju tanpa batas.
Peluncuran kebijakan tersebut menimbulkan kebingungan dan menimbulkan kekhawatiran bahwa WhatsApp akan mulai membagikan lebih banyak data pribadi pengguna dengan Facebook.
Beberapa data pengguna WhatsApp, seperti nomor telepon pengguna, telah dibagikan dengan Facebook, sebuah kebijakan yang diberlakukan pada 2016.
WhatsApp telah menekankan bahwa bukan ini masalahnya. Pembaruan kebijakan terkait dengan pesan yang dikirim melalui WhatsApp Bisnis, yang mungkin disimpan di server Facebook.
Menurut perusahaan, mayoritas pengguna telah melihat kebijakan baru telah menerima kebijakan baru.
“Kami akan terus mengingatkan pengguna dari waktu ke waktu dan membiarkan mereka menerima pembaruan, termasuk ketika mereka memilih menggunakan fitur opsional yang relevan seperti berkomunikasi dengan bisnis yang menerima dukungan dari Facebook,” kata WhatsApp.
Baca Juga: Facebook Ungkap Tren Paling Populer Sepanjang Ramadan 2021
“Kami berharap pendekatan ini memperkuat pilihan yang dimiliki semua pengguna apakah mereka ingin berinteraksi dengan bisnis atau tidak,” tulis WhatsApp.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Wajah Miniatur AI Jadi Aneh? Jangan Panik! Ini 5 Trik Rahasia Biar Wajahnya Sempurna
-
Abadikan Momen Romantismu! Cara Cepat Bikin Miniatur AI Pasangan yang Super Estetik
-
Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
-
Kenapa Hasilnya Beda Jauh? Ini Rahasia 'Prompt' Miniatur AI Gaya Jepang
-
Komdigi Siapkan Pedoman Etika AI, Tangkal Disinformasi Buatan Teknologi Kecerdasan Buatan
-
Sayang Anabul? Ubah Fotonya Jadi Action Figure Gemas, Ini 10 'Prompt Sakti'-nya!
-
Honor Magic 8 Pro Pakai Telefoto 200 MP, Diklaim Mampu Rekam Senja Berkualitas
-
Xiaomi HyperOS 3 Resmi Meluncur: 4 Fitur Canggih Pesaing iOS, Apa Saja Keunggulannya?
-
47 Kode Redeem FF Terbaru 6 September: Raih Brass Knuckle, SG2, dan Skin Groza
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru September: Klaim Oliver Kahn 111 dan Ribuan Gems