Suara.com - Para ilmuwan China berencana mengirim lebih dari 20 roket raksasa ke luar angkasa untuk berlatih menghadang asteroid yang berpotensi menabrak dan menghacurkan Bumi.
Sebuah simulasi yang digelar para ilmuwan di Pusat Sains Antariksa Nasional Tiongkok menemukan bahwa sebuah asteroid raksasa bisa melenceng sejauh 1,4 kali radius Bumi dari lintasan aslinya jika dihantam 23 buah roket Long March 5 - roket antariksa terbesar milik China saat ini - secara simultan.
Perhitungan para ilmuwan Tiongkok ini berdasarkan pada asteroid Bennu, sebuah asteroid berdiamter 490 meter yang mengorbiti matahari dan terbuat dari batuan. Bobotnya diperkirakan sekitar 78 miliar kilogram. Dasar perhitungan para ilmuwan Tiongkok ini adalah sebuah studi yang diterbitkan di jurnal sains antariksa, Icarus.
Jika menabrak Bumi, asteroid seperti Bennu ini bisa merusak sebuah kawasan. Jika yang menabrak Bumi sebuah asteroid berdiameter lebih dari 1 km, maka kerusakannya akan berskala global.
Long March 5 sendiri adalah roket yang menjadi kunci ambisi antariksa Tiongkok. Roket ini telah digunakan untuk membangun stasiun antariksa China hingga meluncurkan wahana pendarat di Mars. China telah enam kali meluncurkan Long March 5 sejak 2016 dan satu kali mengalami kegagalan.
China bukan satu-satunya negara yang mempersiapkan diri untuk menghadapi asteroid berbahaya. Amerika Serikat, antara tahun 2021 sampai awal 2022, berencana meluncurkan sebuah pesawat antariksa robotik untuk menghadang sepasang asteroid yang melintas dekat Bumi.
Rencananya wahana antariksa itu akan menabrak asteroid terkecil dan NASA akan mengamati sejauh mana perubahan lintasan pada asteroid tersebut. Langkah AS itu akan menjadi uji coba pertama manusia untuk mengubah pergerakan objek luar angkasa.
Para ilmuwan sendiri telah memperhitungkan bahwa hanya ada kemungkinan sekitar 1 persen sebuah asteroid sepanjang 100 meter bisa menabrak Bumi dalam periode 100 tahun ke depan.
"Asteroid dengan ukuran sama seperti Bennu memiliki peluang 10 kali lebih kecil lagi untuk menabrak Bumi," kata Gareth Collins, astronom dari Imperial College London, Inggris kepada Reuters.
Baca Juga: Asal Usul 30 Juni Diperingati Asteroid Day
Adapun upaya untuk mengubah atau menghancurkan asteroid menggunakan senjata nuklir, seperti dalam film Armageddon, tidak disarankan karena belum tentu bisa mengubah lintasan asteroid dan justru menciptakan keping-keping asteroid yang bisa membahayakan manusia di Bumi.
Berita Terkait
-
Mengenal Asteroid 2025 PN7, Bulan Kedua yang Mengorbit Bersama Bumi
-
Ilmuwan Pastikan Kawah Silverpit di Laut Utara Tercipta akibat Asteroid
-
NASA Siapkan Opsi Nuklir untuk Cegah Asteroid Tabrak Bulan
-
NASA Pastikan Asteroid Raksasa Tidak Ancam Bumi, Tapi Potensi Tabrakan dengan Bulan
-
Ilmuwan Prediksi Ancaman Asteroid Sebesar Lapangan Bola Menabrak Bumi, Potensi Kiamat?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis