Suara.com - Oppo dibantu dua merek (brand) anak perusahaannya, berhasil menyalip Apple untuk catatan penjualan Mei 2021.
Kondisi ditunjang dengan perubahan sektor bisnis telekomunikasi usai Huawei menghilang dari dunia smartphone dan Oppo bersama dengan anak perusahaannya OnePlus dan Realme, menyerap banyak sisa bisnis.
Counterpoint Research melaporkan bahwa perusahaan yang terdiri dari Oppo, OnePlus, dan Realme ini merebut pangsa pasar gabungan 16 persen pada Mei 2021.
Angka ini menjadikan Oppo produsen smartphone terbesar kedua di dunia di belakang Samsung, sebagaimana melansir dari Phonearena, Rabu (21/7/2021).
Memecah pangsa pasar itu berdasarkan merek, Oppo adalah yang paling populer dengan pangsa 10 persen dari pengiriman smartphone global.
Realme mengikuti di urutan kedua dengan menyumbang 5 persen dan OnePlus menambahkan 1 persen dari total.
Analis Senior di Counterpoint Research Jene Park mencatat bahwa Oppo dapat segera menjadi "merek dominan berikutnya yang datang dari China" setelah Huawei.
Namun, ada satu perbedaan utama antara Huawei dan Oppo, yakni akses ke pasar smartphone Amerika Serikat (AS).
Terlepas dari upaya Huawei untuk mencapai kesepakatan distribusi dengan AT&T, situasi politik akhirnya menghalanginya memasuki pasar.
Baca Juga: Oppo Reno6 Z Meluncur Diam-diam, Dipacu Dimensity 800U
Oppo, di sisi lain, sudah memiliki akses ke pasar smartphone AS yang kompetitif, melalui Verizon dan T-Mobile dengan sub-merek OnePlus.
Artinya, pada akhirnya bisa menjadi lebih besar dari Huawei.
Sementara itu, Apple, yang menduduki tempat kedua awal tahun ini, berada di urutan ketiga di Mei.
Merek yang berbasis di Silicon Valley ini menyumbang 15 persen dari pengiriman smartphone global.
Angka ini turun dari lebih dari 16 persen pada awal 2021.
Penurunan iPhone dalam beberapa bulan terakhir sudah bisa diduga.
Apple belum meluncurkan model baru sejak November dan perhatian perusahaan akan segera beralih ke seri iPhone 13 5G yang akan datang.
Berita Terkait
-
Spesifikasi Realme C21Y, HP Murah Layar Lega dan Baterai Besar
-
Realme GT Master Explorer Edition Usung RAM Jumbo dan Sensor Sony
-
Masuk Indonesia di Tahun Ajaran baru, Harga Realme C25s Mulai Rp 2,4 Juta
-
Cocok untuk Sekolah Online, Harga Realme C21Y di Indonesia Mulai Rp 1,6 Juta
-
Usung Bodi Tipis, Ini Bocoran Penampakan Tablet Realme
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Apa Itu Cloudflare, Kenapa Eror Jadi Penyebab Internet Lemot?
-
Langkah Praktis Menyatukan Kolom di Microsoft Excel Tanpa Menghapus Data
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Mega Charizard X ex Hadir Melalui Seri Terbaru Pokemon Game Kartu Koleksi "Kobaran Biru"
-
Pemulihan Pasca-Banjir Sumatra Layanan Telekomunikasi
-
Satu Dekade Shopee: Rayakan 10 Tahun Inovasi Digital, Hadirkan Fuji, dan Angkat Warisan Budaya
-
10 Aplikasi Lari Terbaik selain Strava, Fiturnya Tak Kalah Lengkap!
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital
-
YouTube Luncurkan Fitur Recap 2025, Tampilkan Kebiasaan Menonton Pengguna
-
Red Dead Redemption Resmi Hadir di Mobile, Netflix Games Jadi Penyokong