Suara.com - Dua miliarder berhasil mencapai misinya ke luar angkasa, Jeff Bezos dan Sir Richard Branson.
Namun, Aturan Administrasi Penerbangan Federal (FAA) punya pandangan tersendiri terkait keduanya.
Meskipun mereka masuk dalam awak pesawat dan memberikan kontribusi untuk keselamatan penerbangan luar angkasa.
Itu berarti Jeff Bezos dan Sir Richard Branson mungkin belum menjadi astronot di mata pemerintah AS.
Ini adalah perubahan pertama sejak program sayap FAA dimulai pada 2004, dilansir laman Livescience, Senin (26/7/2021)
Pembaruan program Sayap Astronot Komersial diumumkan pada Selasa lalu (20/7/2021), hari yang sama ketika Jeff Bezos dari Amazon terbang dengan roket Blue Origin ke tepi luar angkasa.
Untuk memenuhi syarat sebagai astronot komersial, pengunjung ruang angkasa harus melakukan perjalanan 50 mil (80km) di atas permukaan bumi.
Secara ketinggian, keduanya telah memenuhi persyaratan.
Selain ketinggian, badan tersebut mengatakan bahwa calon astronot juga harus menunjukkan aktivitas penting selama penerbangan untuk keselamatan publik, atau berkontribusi pada keselamatan penerbangan antariksa manusia.
Baca Juga: Roket Jeff Bezos Bikin Salfok, Kenapa Bentuknya Seperti Kemaluan?
Dalam sebuah pernyataan, FAA mengatakan bahwa perubahan ini membawa skema sayap lebih sesuai dengan perannya untuk melindungi keselamatan publik selama penerbangan ruang angkasa komersial.
Pada 11 Juli, Sir Richard menerbangkan SpaceShipTwo milik Virgin Galactic ke luar angkasa sebagai ujian sebelum mengizinkan pelanggan naik tahun depan.
Jeff Bezos dan tiga anggota awak lainnya yang terbang di pesawat ruang angkasa Blue Origin mungkin memiliki sedikit klaim atas gelar yang didambakan.
Menjelang peluncuran, CEO Blue Origin Bob Smith mengatakan bahwa benar-benar tidak ada yang bisa dilakukan anggota kru, pada kendaraan otonom.
Mereka yang menginginkan sayap komersial perlu dinominasikan untuk mereka juga.
Ada dua cara lain untuk mendapatkan sayap astronot di AS, melalui militer atau NASA.
Berita Terkait
-
Sukses ke Luar Angkasa, Jeff Bezos Sebut Ini Langkah Awal Tinggal di Angkasa
-
Jeff Bezos Hanya Butuh Waktu 10 Menit Terbang ke Luar Angkasa, Ini yang Dirasakan
-
Begini Cara Jeff Bezos dan Crew Habiskan 4 Menit di Luar Angkasa
-
Jelang Penerbangan ke Luar Angkasa, Jeff Bezos Mengaku Tidak Cemas
-
Jeff Bezos Berwisata ke Luar Angkasa, Ini Link Live Streaming Nontonnya
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Riset Ungkap Kecepatan Internet Indonesia Nomor 2 Paling Lelet di Asia Tenggara
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB, Performa Kencang Harga Terjangkau
-
10 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 19 September 2025, Dapatkan Beckham dan Iniesta OVR 104
-
Honor Siapkan HP Baru Bulan Ini: Bawa Baterai 8.300 mAh dan Fitur Tangguh
-
Sebagian Fitur Redmi K90 Terungkap, Diprediksi Jadi Cikal Bakal POCO F8
-
Makin Mudah, Final Fantasy 7 Remake Hadirkan 'Easy Mode' di Switch 2 serta Konsol
-
HP Murah Vivo Y21d Lolos Sertifikasi di Indonesia, Fitur Tahan Banting
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal