Suara.com - Ahli epidemiologi top dunia, Ian Lipkin, di Universitas Columbia bekerja pada epidemi Sars pertama awal abad ini, mengklaim mengetahui tentang Covid-19 di Wuhan lebih dari dua minggu sebelum Beijing mengumumkannya secara global.
Prof Lipkin mengatakan dalam film dokumenter bahwa ia mengetahui wabah baru ini pada 15 Desember lalu.
Namun, China mengklaim hanya ada lima pasien yang diketahui sebelum waktu itu di Wuhan dengan kasus terkonfirmasi paling awal, berasal dari seorang pasien Covid-19 yang diduga muncul hanya satu minggu sebelumnya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tidak diberi kabar selama 16 hari setelah Taiwan membunyikan alarm peringatan.
Penundaan ini bersama dengan China yang menutup-nutupi kasus memungkinkan virus menyebar dengan cepat dan menyebabkan konsekuensi bencana.
"Latar belakang virus di Wuhan masih menimbulkan banyak pertanyaan dan sangat membutuhkan jawaban untuk memastikan kita menghindari terulangnya pandemi," kata Tory Tom Tugendhat, ketua Komite Urusan Luar Negeri, dikutip dari Daily Mail, Senin (6/9/2021).
Tugendhat menambahkan bahwa China harus berhenti memasang penghalang agar ilmuwan dunia memahami apa yang terjadi dan mempelajari segala hal untuk mencegah pandemi di masa depan.
Negara tersebut dilaporkan telah menyembunyikan data, membungkam para dokter, memenjarakan jurnalis, menyalahkan negara lain, dan menolak penyelidikan tanpa batas oleh WHO.
Prof Lipkin mengatakan, ia telah melacak virus tersebut dengan rekannya di Pusat Pengendalian Penyakit dan pemerintah nasional, sebelum mengunjungi negara itu.
Baca Juga: Suntikan Ketiga Vaksin Covid-19, Kenali Efek Sampingnya!
Ia juga diberi tahu oleh mitra penelitinya di China, Lu Jiahai, profesor kesehatan masyarakat di Universitas Guangzhou, yang mengatakan bahwa epidemi dapat dicegah jika sistem peringatan berfungsi dengan baik.
Klaim Prof Lipkin bertentangan dengan narasi China yang mengatakan bahwa dokter di WUhan pertama kali melaporkan virus baru pada 27 Desember setelah menemukan sebuah kasus di rumah sakitnya pada hari sebelumnya.
Selama perjalanannya, Prof Lipkin bahkan bertemu dengan Perdana Menteri China Li Keqiang dan ilmuwan terkemuka untuk membahas penyakit tersebut.
Ia merupakan tokoh kunci dalam perdebatan sengit tentang asal-usul virus dan upaya untuk melumpuhkan hipotesis kebocoran laboratorium oleh lembaga ilmiah.
Namun, Prof Lipkin mengakui pemikirannya berubah setelah mengetahui bahwa eksperimen berisiko tinggi pada virus Corona kelelawar dilakukan oleh para ilmuwan Wuhan di laboratorium dengan keamanan hayati rendah.
Sebelumnya, tim studi WHO menyampaikan laporan yang dikritik secara luas bahwa kasus onset paling awal adalah 8 Desember 2019.
Berita Terkait
-
FDA Sebut Pasien Virus Corona Harus Suntik Vaksin Covid-19
-
CEK FAKTA: Benarkah Muammar Khadafi Sudah Prediksi Pandemi Covid-19?
-
Terapi Akupuntur Bisa Bantu Atasi Long Covid-19, Begini Cara Kerjanya
-
Studi: Vaksin Covid-19 Kurang Efektif pada 8 Kondisi Kesehatan Kronis Ini
-
Lagi Ramai Wacana Sekolah Tatap Muka, Peneliti Sarankan Lima Aturan Berikut
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
Tablet Infinix XPAD 20 Pro Rilis Indonesia Besok, Intip Spesifikasinya
-
Mengenal Football Meets Data: Ungkap Peluang Timnas Indonesia Lolos Pildun Cuma 7 Persen
-
Football Manager 26 Touch Tersedia di Apple Arcade Bulan Depan, Begini Fiturnya
-
20 Kode Redeem FC Mobile 8 Oktober 2025: Dapatkan Pemain OVR 110 & 10.000 Gems Sekarang Juga!
-
25 Kode Redeem FF Aktif Hari Ini, Rabu 8 Oktober 2025: Skin Permanen & Emote DJ Alok!
-
5 Rekomendasi Tempat Beli iPhone Resmi dan Terpercaya, Cek di Sini!
-
4 Rekomendasi Tablet 10 Inch Mulai Rp1 Jutaan, Belajar dan Nonton Film Jadi Puas
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 7 Oktober 2025: Klaim Skin SG2, AK47, dan Bundle Keren
-
16 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 8 Oktober 2025, Bek Legendaris Jaap Stam 113 Gratis
-
Kode Redeem FF 8 Oktober 2025: SG2, Bunny Bundle, dan Bonus Diamond Menantimu!