Suara.com - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) Jumat meluncurkan laman untuk layanan penjualan nama domain banggapakai.id. Produk dan layanan yang ditawarkan dalam laman tersebut meliputi website, nama domain .id, dan juga email.
Deputi Bidang Pengembangan Usaha, Pemasaran, dan Kerja Sama PANDI, Gunawan Tyas Jatmiko, mengatakan, banggapakai.id merupakan layanan yang dikelola bersama antara PANDI, Registrar (Mitra) dan juga Registran (Pengguna).
“PANDI dan Registrar bekerja sama membuat satu layanan bersama dalam bentuk sebuah website banggapakai.id. Situs tersebut fokus pada penjualan website, nama domain .id dan email. tiga poin penting inilah yang akan kami tawarkan sehingga user bisa memiliki identitas digitalnya di internet," jelasnya seperti dilansir dari Antara, Jumat (17/9/2021).
Gunawan melanjutkan bahwa keunggulan pada situs banggapakai.id antara lain layanan yang bisa mengakomodir banyak hal, sehingga pengguna bisa membuat website lebih mudah.
Hadirnya banggapakai.id juga diharapkan mampu membuka ruang bagi masyarakat untuk berkarya, dan membangun personal branding juga bisnis dengan mudah.
"Kami berharap masyarakat bisa merasakan kemudahan dalam layanan yang kami tawarkan, karena kami ingin masyarakat Indonesia bisa mempunyai identitas digitalnya sendiri agar bisa memudahkan mereka dalam menghadapi era digital seperti sekarang," terang Gunawan.
Dari sisi harga layanan dan nama domain, Gunawan mengklaim sangat terjangkau dan bersaing dengan yang lainnya. Terlebih proses pembeliannya (journey) sangat mudah.
Ia berharap dengan adanya layanan situs penjualan ini bisa meningkatkan penjualan domain .id, sehingga menambah jumlah pengguna .id baik di dalam dan luar negeri.
Baca Juga: Melestarikan Aksara Nusantara Perlu Dukungan Digitalisasi
Berita Terkait
-
Internet Governance Training, Perkuat Tata Kelola Internet Indonesia
-
Ditemukan 26.675 Phising Domain .id selama Tiga Bulan Pertama 2023
-
PANDI: Jumlah Nama Domain .ID Tertinggi di Asia Tenggara
-
Indonesia Kena 7.988 Serangan Phishing di Q3 2022, Sektor Keuangan Jadi Target Utama
-
Belum Bayar Sewa, Situs presiden.go.id Tak Bisa Dibuka
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?