Suara.com - Keberadaan aplikasi YouTube Studio menjadi seperti anugerah bagi para YouTuber dalam mengelola kanal yang dimilikinya. Selain menyediakan segudang fitur dan layanan, aplikasi ini juga bisa membantu Anda untuk memonitor kondisi monetisasi yang ada di kanal Anda. YouTube Studio monetisasi akan jadi bahasan kita kali ini.
Bahasan akan dipusatkan pada penjelasan status monetisasi yang ada pada setiap video yang Anda miliki. Mengenai lambang atau ikon YouTube Studio monetisasi, mari kita simak selengkapnya.
Arti Ikon YouTube Studio Monetisasi
$ Aktif (Ikon Dolar Berwarna Hijau dan Tulisan Aktif)
Ikon pertama ini berarti bahwa Anda telah mengaktifkan sistem monetisasi dan video sudah memenuhi syarat pedoman konten yang diberikan pengiklan. Meski demikian, bisa saja pendapatan Anda sifatnya tidak secara langsung, namun ditangguhkan atau hanya sebagian, sesuai dengan ketentuan.
Status Aktif akan memberikan pendapatan penuh, sedangkan status Pengecualian pertanda bahwa iklan tidak dipersonalisasi karena penontonnya ditetapkan sebagia anak-anak.
$ Berbagi (Ikon Dolar Hijau dengan Tulisan Berbagi)
Monetisasi untuk cover lagu biasanya akan mendapatkan status ini. Artinya, video yang Anda unggah sudah mendapat persetujuan dari pemilik lisensi resmi lagu atau video, sehingga pendapatannya dibagi.
Status ini disertai tulisan Klaim hak cipta, Pembagian hasil, maka artinya Anda akan mendapatkan sebagian pendapatan dari video yang diunggah, tapi tidak semuanya.
Baca Juga: Cara Download Lagu YouTube No Copyright pada YouTube Studio
$ Dana Jaminan (Ikon Dolar Hijau dengan Tulisan Dana Jaminan)
Monetisasi pada video ini sudah diaktifkan, namun pendapatan yang Anda miliki masih ditahan secara terpisah selama proses sengketa Content ID. Setelah sengketa selesai, maka pendapatan akan langsung dikirimkan.
Jika ada deskripsi status Klaim hak cipta, maka video bisa saja berisi materi hak cipta, dan pemilik hak cipta sedang meninjau sengketa atau pengajuan banding yang Anda ajukan.
$ Terbatas (Ikon Dolar Kuning dengan Tulisan Terbatas)
Untuk status yang satu ini, artinya Anda sudah mengaktifkan monetisasi untuk konten, namun video dinilai tidak mematuhi pedoman konten yang cocok untuk pengiklan. Beberapa brand mungkin memilih tidak memasang iklan di video Anda.
Simbol Dolar Dicoret Berwarna Merah dengan Status Tidak Memenuhi Syarat
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap
-
Hujan Meteor Geminid 2025 Malam Ini 14 Desember, Cek Jam Terbaik untuk Mengamatinya
-
Harga Ponsel 2026 Diprediksi Lebih Mahal, RAM 4 GB Kemungkinan Kembali Populer
-
7 HP Murah RAM Besar untuk Game, Paling Worth It Anti Lag
-
Varian Warna Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Usung Spek Gahar
-
POCO X8 Pro Max Lolos Sertifikasi: Usung Baterai 9000 mAh dan Chip Kencang
-
30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember: Klaim Pemutus Rekor 111-115 dan Shards