Suara.com - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) dan pegiat aksara melakukan digitalisasi tiga aksara nusantara yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk memperluas penggunaan di masyarakat.
"Tiga aksara nusantara yang sudah SNI di antaranya aksara Sunda, Jawa dan Bali. Ke depan kita daftarkan ke Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN)," kata Ketua Tim Konseptor Rancangan SNI Aksara Nusantara Pandi, Heru Nugroho saat menyampaikan keterangan pers yang diikuti dari aplikasi Zoom di Jakarta, Rabu (8/12/2021).
ICANN adalah organisasi nirlaba yang bertugas mengarahkan pengelolaan dan prosedur beberapa pangkalan data ruang nama dan ruang numerik Internet serta menjamin kestabilan dan keamanan operasi jaringan.
Heru mengatakan digitalisasi aksara di Unicode adalah suatu standar teknis pengkodean internasional mengenai teks dan simbol dari sistem tulisan di dunia untuk ditampilkan pada perangkat komputer, laptop, atau ponsel.
Ketiga aksara nusantara tersebut telah mendapatkan SNI untuk papan tombol dan fon aksara dari Badan Standarisasi Nasional (BSN).
Ia mengatakan aksara nusantara telah lama dipelajari siswa SD hingga SMA di Tanah Air menggunakan media tradisional.
"Bentuknya masih melukis. Dibutuhkan sarana yang mentransformasikan aksara dalam bentuk digital," katanya.
Kehadiran aksara dalam bentuk digital bisa berupa papan ketik pada ponsel yang memudahkan masyarakat berkirim pesan menggunakan bahasa warisan leluhur, kata Heru.
"Jika aksara warisan leluhur ada di platform digital, paling tidak saat dia belajar di sekolah, tidak sulit lagi kalau ada platform digital," ujarnya.
Baca Juga: Pandi Luncurkan banggapakai.id untuk Pasarkan Nama Domain
Pada pemanfaatan aksara digital yang lebih luas, kata Heru, bisa diintegrasikan dengan sistem keamanan perbankan.
"Password perbankan bisa pakai aksara Nusantara. Kalau kita mengkoding sistem pertahanan digital pakai aksara Nusantara, siapa yang bisa menembus," katanya.
Menurut Heru, masyarakat Yogyakarta adalah salah satu provinsi yang sangat antusias menyambut platform aksara nusantara secara digital.
Di Indonesia, kata Heru, transformasi aksara menuju digital baru bersifat rintisan. Sebagai gambaran, China membutuh waktu selama 20 tahun memulai tahapan aksara digital mereka.
"Mereka tidak gunakan aksara latin, tapi aksara China," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Internet Governance Training, Perkuat Tata Kelola Internet Indonesia
-
Aksara Nusantara, Antara Digitalisasi dan Ancaman Kepunahan
-
Ditemukan 26.675 Phising Domain .id selama Tiga Bulan Pertama 2023
-
PANDI: Jumlah Nama Domain .ID Tertinggi di Asia Tenggara
-
Indonesia Kena 7.988 Serangan Phishing di Q3 2022, Sektor Keuangan Jadi Target Utama
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 13 Oktober 2025: Dapatkan Ribuan Gems dan Pack Spesial
-
Meta Bangun Kabel Bawah Laut lewati Indonesia, Bawa Kecepatan Internet 570 Tbps
-
35 Kode Redeem FF Terbaru 12 Oktober 2025, Klaim Hadiah Timnas Gratis
-
Cara Pakai Spotify di ChatGPT, Bisa Kasih Rekomendasi Lagu hingga Bikin Playlist
-
Update 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober 2025, Gaet Pemain Acak OVR 106-110
-
Xiaomi Rilis CCTV, Air Purifier, dan Monitor Gaming Baru ke Indonesia, Ini Harganya
-
Komdigi Bikin Sistem Baru yang Batasi Game untuk Anak, Berlaku Tahun Depan
-
Telkom Buka Lowongan Magang 6 Bulan ke Fresh Graduate, Dapat Uang Saku Setara UMP!
-
Nubia Z80 Ultra Segera Rilis: Usung Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Kamera Bawah Layar
-
Laris, Nintendo Switch 2 Cetak Rekor Penjualan