Suara.com - Perusahaan riset DataReportal menyebut kalau jumlah perangkat seluler yang terkoneksi di Indonesia mencapai 370,1 juta pada Januari 2022. Angka ini meningkat 13 juta atau 3,6 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Jumlah perangkat seluler tersebut dituangkan dalam riset bertajuk Digital 2022: Indonesia. Laporan itu juga berisi jumlah pengguna internet Indonesia per Januari 2022.
"Data dari GSMA Intelligence menunjukkan ada 370,1 juta koneksi seluler di Indonesia pada awal 2022," kata Simon Kemp selaku penulis laporan DataReportal, dikutip dari laman resminya, Senin (21/2/2022).
Namun Kemp tidak menyebut perangkat seluler mana yang dimaksud dalam laporan tersebut. Sebab perangkat seluler yang terkoneksi tak hanya smartphone, tapi juga tablet.
Angka 370,1 juta ini juga lebih tinggi dari total jumlah penduduk di Indonesia. Sebagai perbandingan, jumlah penduduk di Indonesia kini mencapai 277,7 juta hingga Januari 2022.
Artinya, data dari GSMA Intelligence itu menunjukkan kalau perangkat seluler di Indonesia setara dengan 133,3 persen dari total populasi pada Januari 2022.
Kemp menyebut kalau jumlah perangkat seluler di dunia memang biasanya lebih tinggi ketimbang total keseluruhan populasi. Alasannya, satu orang bisa saja menggunakan dua perangkat untuk pemakaian pribadi ataupun khusus kerja.
"Jadi bukan hal yang aneh jika jumlah perangkat seluler lebih banyak dari total angka populasi," katanya.
Sebelumnya DataReportal juga merinci bahwa jumlah pengguna internet Indonesia 2022 sudah mencapai 204,7 juta orang. Tingkat penetrasi internet Indonesia mencapai 73,7 persen dari total populasi pada awal tahun 2022.
Baca Juga: Jumlah Pengguna Internet Indonesia Capai 204,7 Juta di Tahun 2022
Berita Terkait
-
Riset APJII: 55 Juta Orang Indonesia Belum Dapat Akses Internet di 2025
-
Jumlah Pengguna Internet Indonesia 2025 Tembus 229 Juta, Tingkat Penetrasi 80,66 Persen
-
Riset: Waktu Orang Indonesia Main Internet Capai 7 Jam 22 Menit per Hari
-
Riset: 72,1 Juta Orang Indonesia Belum Dapat Akses Internet di 2025, Peringkat 8 dari 10 Besar Dunia
-
Berapa Juta Pengguna Internet di Indonesia? Perlindungan Digital Bakal Diperketat
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
Perdana, Bocoran vivo X Fold6 dan Jadwal Peluncurannya
-
Dari Kasir ke Dashboard: Semua Data Bisnis Kini Mengalir Otomatis dalam Satu Ekosistem Digital
-
30 Kode Redeem FF Terbaru 20 November 2025, Raih Emot dan Skin Groza Gratis
-
HyperOS 3 Hadir dengan 2 Versi: Android 15 dan Android 16 Tapi Ada Fitur yang Hilang, Upgrade?
-
5 HP Foldable dengan Layar Besar, Solusi untuk Produktivitas dan Streaming
-
Keren! Dosen Polines Ajak Petani Demak Bertani Pakai IoT, Wujud Nyata Program Diktisaintek Berdampak
-
23 Kode Redeem FC Mobile 20 November 2025, Dapatkan Paket Glorious 106-113 dan Rank Up
-
Panduan Lengkap Menghubungkan Laptop Windows dan Mac ke Monitor Eksternal, Ini Langkah-langkahnya
-
Baru Rilis, ARC Raiders Kalahkan Battlefield 6 Dua Pekan Beruntun di Steam
-
LG Pastikan TV Lolos Standar Global Lewat 500 Tes Ketat