Suara.com - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengidentifikasi dua spesies burung baru di Pegunungan Meratus, Kalimantan Tenggara, yakni Cyornis Kadayangensis (Sikatan Kadayang) dan Zosterops Meratusensis (Kacamata Meratus).
"Pegunungan Meratus yang terisolasi dari rantai pegunungan lain di Kalimantan membentuk komunitas fauna yang unik seperti yang terlihat pada kelompok burung," kata peneliti dari Museum Zoologicum Bogoriense Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, Mohammad Irham dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (29/3/2022)
Secara penampakan fisik, burung Kacamata Meratus berwarna hijau zaitun dengan corak zaitun kekuningan pada tubuh bagian bawah. Kerabat yang paling dekat dengan Kacamata Meratus adalah Kacamata Laut (Z. chloris) yang memiliki warna kuning yang lebih terang.
Sedangkan Sikatan Kadayang memiliki warna yang lebih khas, yaitu tubuh bagian atas yang berwarna biru dan bagian bawah berwarna coklat jingga terang sampai putih.
Sikatan Kadayang berbeda dari Sikatan Dayak (C. montanus) yang memiliki warna biru lebih pekat dan tubuh bawah kecoklatan tanpa warna putih.
Irham menuturkan konservasi dan kelestarian burung di Pegunungan Meratus berpotensi terhadap ancaman dari perubahan dan kerusakan habitat.
Wilayah dataran rendah dari Pegunungan Meratus telah mengalami perubahan, sehingga menyisakan habitat yang relatif utuh di zona pegunungan di atas 500 meter di atas permukaan laut dengan luasan yang cukup terbatas.
Ancaman lainnya adalah perburuan burung untuk memenuhi pasar burung berkicau. Perburuan tersebut mendorong populasi burung di Meratus pada ancaman kepunahan. Oleh karena itu, kata Irham, konservasi habitat dan spesies di Pegunungan Meratus sangat penting untuk dilakukan. [Antara]
Baca Juga: Brida Pertama Diresmikan di NTB, BRIN: Tulang Punggung Kebijakan Daerah
Berita Terkait
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Siap Produksi Massal, BRIN dan PTDI Tunggu Pesanan Pesawat N219 dari Pemerintah
-
BRIN Siap Kembangkan Pesawat Amfibi dan Perkuat Alutsista Nasional Sesuai Arahan Presiden
-
Rencana Redenominasi, BRIN Siap Turun Tangan Riset dan Beri Masukan
-
Proyek Ambisius Lintas Negara: BRIN Gandeng Oxford Telusuri DNA Rafflesia
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya