Suara.com - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menargetkan seluruh layanan kesehatan berbasis digital di rumah sakit hingga puskesmas terintegrasi dengan Aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK) paling lambat Desember 2023.
"Standarnya menggunakan Fast Healthcare Interoperability Resources (FHIR) yang sudah didesain dan akan diluncurkan pada 17 Agustus 2022. Kami kasih waktu sampai Desember 2023, semua klinik, puskesmas, rumah sakit, laboratorium dan apotek harus ikut standar FHIR," kata Budi Gunadi Sadikin, saat menjadi pembicara dalam Webinar Penjaskes Transformasi Teknologi Kesehatan yang diikuti dari YouTube Kemenkes di Jakarta, Jumat sore (15/7/2022).
Model data FHIR merupakan sistem operasi digital untuk menentukan sumber daya dan metadata terkait, seperti konten klinis dan informasi sistem terkait lainnya dalam format modular yang konsisten, terstruktur, namun fleksibel.
Kemenkes telah merilis ASIK yang mengintegrasikan seluruh aplikasi yang berlaku di fasilitas pelayanan kesehatan menggunakan standar sistem operasi FHIR.
Budi mengatakan transformasi teknologi kesehatan di Indonesia akan mengubah seluruh layanan di tingkat puskesmas berbasis digital, seperti penggunaan bluetooth untuk timbang berat dan ukur tinggi badan.
Selain itu, layanan di puskesmas juga didukung fasilitas telehealth yang dapat menjangkau interaksi pasien dan dokter tanpa mengenal jarak.
"Kemenkes akan distribusikan alat ultrasonografi (USG) medis dengan feature remote. Jadi pasien bisa terhubung ke dokter spesialis di rumah sakit dan bisa mendapat layanan melalui ponsel pintar," katanya.
Budi mengatakan fungsi remote dan telehealth di puskesmas akan diintegrasikan ke sistem ASIK, baik layanan hingga diagnosa laboratorium.
"Seluruh laboratorium berbasis digital, mulai dari puskesmas, untuk kimia darah sampai laboratorium kecil di posyandu, seperti alat tes cepat HB, COVID-19, dengue, TBC, semua menggunakan kode batang. Sehingga fungsi puskesmas sebagai panglima teritorial kesehatan bisa terjadi karena bisa diawasi secara digital," katanya.
Baca Juga: Pemerintah Indonesia Berencana Tambah Kuota Jurusan Kedokteran di Universitas
Selain puskesmas, kata Budi, sistem operasi FHIR juga berlaku di fasilitas layanan rumah sakit sebagai standarisasi rekam medis pasien.
"Data diagnostik di laboratorium dan klinik di rumah sakit akan langsung masuk ke Aplikasi PeduliLindungi. Karena sekarang sudah 95 juta pengguna, sebulan yang pakai 8 juta orang. PeduliLindungi menjadi salah satu aplikasi kesehatan terbesar dunia," katanya.
Budi mengatakan Aplikasi PeduliLindungi yang kini dipakai untuk melacak kasus COVID-19 juga akan mengintegrasikan tes darah, CT Scan, MRA dari para pasien masuk semua," katanya.
Berita Terkait
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Di Balik Penyesalan Menkes, Ada PR Besar Layanan Kesehatan Papua
-
KPK Buka Peluang Periksa Menkes Budi Gunadi Terkait Kasus RSUD Koltim, Ada Aliran Dana?
-
Menkes Wacanakan Hapus Rujukan Berjenjang BPJS, Begini Repons Pimpinan DPR
-
Bakal Rombak Sistem Rujukan BPJS, Menkes Budi Tak Mau Bertele-tele: Nanti Pasien Keburu Wafat
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya