Suara.com - Kantor Apple di Korea Selatan digerebek oleh regulator antimonopoli pada Jumat (30/9/2022) waktu setempat.
Dilansir laman Gizmodo, Senin (3/10/2022), penggerebekan itu didasari kasus laporan pembukuan yang buruk, menurut beberapa laporan.
Penyelidik antimonopoli di Komisi Perdagangan Adil Korea melakukan penggerebekan pagi hari di kantor pusat Apple di Korea, menyusul keluhan dari pengembang seluler yang menuduh perusahaan membebankan biaya di atas komisi 30 persen pada pembelian di App Store.
Hal ini terungkap dari laporan di media lokal yang dikutip MacRumors.
Penggerebekan itu menandai eskalasi paling dramatis dari pertempuran panjang Apple dengan regulator Korea Selatan atas kebijakan App Store-nya.
Penggerebekan dilaporkan berkisar pada keluhan dari sekelompok pengembang game seluler atas tingkat komisi Apple, yang dikenal oleh beberapa orang sebagai "Pajak Apple" untuk pembelian yang dilakukan di App Store, telah mencapai 30 persen dari harga yang dibayarkan oleh pengguna akhir.
Penentuan ini berpotensi signifikan karena di Korea Selatan, itu dilaporkan termasuk tambahan pajak pertambahan nilai (PPN) 10 persen.
Jadi, jika pengembang membayar biaya 30 persen untuk transaksi App Store, ditambah PPN berarti mereka membayar 33 persen.
Pengembang yang lebih kecil, mengharapkan untuk membayar biaya 15 persen di bawah laporan Aturan App Store Apple yang direvisi membayar 16,5 persen.
Apple tidak menanggapi permintaan komentar Gizmodo tetapi tidak membantah peristiwa tersebut dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke Apple Insider.
Baca Juga: Disebut Fitur Deteksi Kecelakaan Mobil iPhone 14 Pro Gagal, Apple Merespons
"Apple sepenuhnya bekerja sama dengan KFTC selama penyelidikan mereka," kata perusahaan itu.
“Kami berharap dapat menjelaskan bagaimana App Store telah menjadi peluang bisnis yang luar biasa bagi pengembang Korea,” lanjut juru bicara tersebut.
KFTC tidak menanggapi permintaan komentar Gizmodo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Google Trends Ungkap Tingginya Pencarian Judol Sebulan Terakhir: Begini Cara Lapor ke Komdigi!
-
POCO C85 Resmi Rilis di Indonesia: Baterai 6000 mAh, Layar 120Hz, Harga Mulai Rp1,5 Jutaan
-
Update Harga iPhone setelah Apple Mengumumkan iPhone 17, Ada yang Turun?
-
Itel A100, HP Rp1 Jutaan Bodi Tangguh Standar Militer
-
4 HP Gaming 1 Jutaan Terbaik September 2025: Anti Ngelag, Cocok untuk Hadiah
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Fitur Menarik!
-
IM3 Gandeng Motorola Moto g86 POWER 5G Hadirkan HP 5G Murah dan Anti-Scam!
-
JBL Sense Lite Terbaru Hadirkan Kualitas Suara Bass Nendang dan Tetap Terhubung dengan Sekitar !
-
5 Pilihan HP Murah Kamera 30 MP ke Atas, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
Tertarik dengan Konsepnya, Sutradara Resident Evil 2 Ingin Kojima Buat Game Mirip PT