Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah memblokir tiga situs jual beli organ. Hal ini disebabkan usai viral kasus pembunuhan bocah 11 tahun di Makassar yang terinspirasi dari situs Yandex.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Kominfo Usman Kansong mengatakan kalau pihaknya telah memblokir tiga situs jual beli organ tubuh manusia.
"Kominfo tadi malam telah memblokir tiga situs jual beli organ," kata Usman saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (13/1/2023).
Dia mengungkapkan pemblokiran tersebut dilakukan setelah Kominfo menerima permintaan blokir dari Polri hingga Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA).
Adapun tiga situs yang Kominfo blokir adalah https://organcity.com, https://heavenlyorgans.com, dan https://drsamuelbansal.blogspot.com.
Namun Usman masih belum ada rencana untuk memblokir situs Yandex. Ia mengaku kalau situs mesin pencari buatan Rusia ala Google itu masih dikaji.
"Masih kami kaji," kata Usman singkat.
Sementara itu pakar keamanan siber dari Vaksincom Alfons Tanujaya mengatakan kalau Yandex adalah situs yang bisa memberikan banyak informasi. Tapi kontrol informasinya lebih sedikit apabila dibandingkan dengan situs pencarian lain.
"Yandex memang termasuk situs yang bisa memberikan banyak informasi yang kontrol informasinya lebih loss dibandingkan situs pencarian lain," kata Alfons dalam keterangan resmi, Jumat (13/1/2023).
Baca Juga: Menteri PPPA Minta Kemkominfo Periksa Situs Jual Beli Organ Tubuh
Oleh karenanya, Alfons mengatakan kalau pengakses situs Yandex perlu menyadari dan berhati-hati dengan konten yang ada di sana. Tapi bukan berarti kalau membatasi akses Yandex bisa mencegah masalah tersebut.
"Informasi sejenis yang kurang pantas dan berbahaya juga bisa dengan mudah didapatkan dari platform media sosial lain," tukas Alfons.
Seperti diketahui kasus pembunuhan bocah berusia 11 tahun di Makassar oleh dua orang remaja, yaitu AD (17) dan MF (15) menggegerkan publik. Pasalnya, kasus kriminal ini dilakukan pelaku yang masih anak di bawah umur dengan motif ingin melakukan transaksi jual beli organ.
Rupanya rencana jual organ yang akan dilakukan kedua remaja itu terinspirasi dari situs asal Rusia, Yandex. Mereka menemukan adanya transaksi jual beli organ tubuh di salah satu mesin pencarian otomatis Yandex.
Keduanya pun tergiur setelah melihat ada situs yang menawarkan ribuan dollar untuk membeli organ tubuh. Terobsesi ingin cepat kaya, kedua remaja itu pun nekat membunuh seorang bocah agar bisa menjual organ tubuhnya.
Namun selepas melakukan pembunuhan, kedua remaja tersebut malah kebingungan karena tidak mengetahui di mana letak ginjal di dalam tubuh. Dua pelaku itu juga tidak bisa menghubungi situs yang tadinya menawarkan transaksi jual beli organ.
Berita Terkait
-
Menteri PPPA Minta Kemkominfo Periksa Situs Jual Beli Organ Tubuh
-
Mengenal Yandex, Situs Asal Rusia yang Bikin Remaja Makassar Terinspirasi Jual Organ
-
Kominfo Minta Harga STB TV Digital Jadi Lebih Murah
-
Apa Itu Yandex? Disebut Pelaku Pembunuhan Anak di Kota Makassar
-
KPAI Desak Polri dan Kominfo Tutup Akses Situs Jual Beli Organ Tubuh Manusia
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
25 Kode Redeem FF Hari Ini, 29 September: Berhadiah Bundle Naruto, Skin Senjata, dan Diamond Gratis!
-
10 Link Twibbon Hari Kesaktian Pancasila, Langsung Pasang di Foto Profil
-
25 Kode Redeem FC Mobile 29 September: Berhadiah Pemain OVR 85+, Gems, dan Transfer Pack Eksklusif!
-
Sunday Runday, Debut Jersey OPPO Run 2025 dan OPPO Watch X2, Bikin Pelari Aman dari Cedera!
-
Cara Cepat Dapat Crimson Thorn di Grow a Garden dan Jadi Sultan!
-
Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Foto Estetik di Kafe yang Viral agar Natural
-
Apa Saja Update Seed Stages Grow a Garden? Ada 25 Reward Menanti
-
Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5, Layar Belakang ala Mi 11 Ultra
-
Vivo Segera Rilis Sistem Operasi OriginOS ke Luar China, Gantikan FunTouch OS
-
Realme GT 8 Pro Debut Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta Lebih