Suara.com - Xiaomi dan Huawei sama-sama memiliki sistem operasi (OS) baru untuk perangkatnya. Namun dua perusahaan asal China itu mempunyai cara berbeda dalam menghadapi OS Android buatan Google.
Beberapa waktu lalu, Xiaomi baru saja meluncurkan sistem operasi HyperOS yang menggantikan MIUI 14. Untuk yang belum tahu, HyperOS adalah sistem operasi yang menggabungkan Android dan Vela, platform Internet of Things (IoT) buatan Xiaomi sendiri.
Dengan HyperOS, pengguna akan lebih mulus saat integrasikan HP Xiaomi miliknya dengan perangkat seperti jam tangan pintar (smartwatch), smart TV (TV pintar), dan lainnya.
Artinya, Harmony OS ini bertujuan untuk menyederhanakan perangkat Xiaomi dan lainnya, sekaligus tidak meninggalkan Android, seperti dilansir Gizmochina, Senin (30/10/2023).
Sebaliknya, Huawei justru memilih tinggalkan Android. Mereka memiliki sistem operasi HarmonyOS Next yang dirancang untuk memisahkan perangkat Huawei dari Android.
Kehadiran sistem operasi HarmonyOS ini sendiri bermula dari kebijakan sanksi dagang Amerika Serikat. Dampaknya, Huawei tidak diizinkan menggunakan sistem operasi Android yang dimiliki Google.
Awalnya Huawei memang keteteran saat ditinggal Android. Tapi perlahan mereka bangkit, bahkan saat ini ada 700 juta perangkat yang menggunakan sistem operasi HarmonyOS.
Di sisi lain, sistem operasi Android Google ini masih mendominasi global dengan pangsa pasar 70 persen. Mampukan dua perusahaan China ini menghilangkan dominasi Android?
Baca Juga: Diduga Monopoli, Google Ternyata Bayar Apple Rp 413 Triliun Buat Kuasai Search Engine
Berita Terkait
-
Diduga Monopoli, Google Ternyata Bayar Apple Rp 413 Triliun Buat Kuasai Search Engine
-
Cara Licik Google Untuk Rajai Industri Mesin Pencari Dunia
-
Daftar Lengkap Fitur HyperOS, Sistem Operasi Baru Xiaomi Pengganti MIUI
-
Modal Google Maps, Istri Sukses Bongkar Perselingkuhan Suami
-
Banyak Hoaks Pemilu 2024, Kominfo Gandeng Meta hingga Google
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Desain HP Murah POCO M8 5G Beredar, Siap Masuk ke Indonesia
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Panduan Lengkap Torrent untuk Pemula, Cara Praktis Berbagi File Besar
-
Tak Semua Bisa Disentuh, Zona Khusus di Mars Dijaga Demi Lindungi Potensi Kehidupan
-
59 Kode Redeem FF 18 Desember 2025: Klaim Tas Dreamspace dan Evo Bundle
-
30 Kode Redeem FC Mobile 18 Desember 2025: Sikat 10.000 Gems Sebelum Event Festive Fixtures
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 17 Desember 2025, Ada MP40 Cobra dan Bundle Anniversary Gratis
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Desember 2025, Klaim Kartu Glorious dan Rank Up Gratis
-
Render Anyar Motorola Edge 70 Ultra: Ada Varian Carbon dan Martini Olive
-
Ubisoft Akuisisi Game MOBA Milik Amazon, Kreator Rainbow Six Siege Kembali