Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengaku terus memberantas judi online lewat blokir konten dalam platform digital maupun situs web.
Menkominfo Budi Arie Setiadi mengatakan, hingga 21 Mei 2024, pihaknya sudah menindak hampir dua juta konten judi online sejak dirinya dilantik pada 17 Juli 2023 lalu.
“Pemerintah berkomitmen melakukan pemberantasan judi online dari sumbernya. Kominfo men-takedown 1.904.246 konten sepanjang 17 Juli 2023 hingga 21 Mei 2024,” ungkap Budi Arie, dikutip dari siaran pers Kominfo, Kamis (23/5/2024).
Sejak 19 April 2024 hingga 21 Mei 2024, bertepatan sejak Rapat Pemberantasan Judi Online, Kementerian Kominfo sudah menindak 290.850 konten judi slot yang tersebar di berbagai platform digital.
“Kurang lebih satu bulan sejak rapat judi online terakhir kali, Kominfo sudah hampir men-takedown 290.850 konten terkait judi online. Hampir 300.000 jadi sehari bisa mendekati 10.000 konten judi online,” timpal dia.
Ia mengungkapkan, penindakan konten judi online di platform digital dilakukan berdasarkan kata kunci atau keyword. Selain itu Kominfo juga bekerja sama dengan platform digital seperti Google hingga Meta, induk perusahaan Facebook.
Menurutnya, Google terdeteksi memiliki 20.241 keyword yang berkaitan dengan judi online. Sedangkan platform Meta ada 2.637 keyword.
Budi Arie menegaskan kalau Kominfo siap melayangkan teguran lagi apabila platform digital seperti TikTok, Google, dan Meta masih menampung konten judi online.
“Sebelumnya, kita sudah lakukan semua penyampaian teguran kepada TikTok, Google, Meta, semuanya,” ujarnya.
Baca Juga: Woro-woro Sejak April, Satgas Judi Online Baru Akan Dibentuk 2 Minggu Lagi
Budi Arie juga mengakui ada puluhan ribu konten judi online di situs lembaga pendidikan maupun lembaga pemerintahan. Rincinya, situs pendidikan ada 14.823 konten judi online, sedangkan situs pemerintah ada 17.001 konten.
Selain penanganan konten judi online, Menkominfo menyatakan sebanyak 5.364 rekening bank telah diblokir dan sudah diajukan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Sebanyak 555 e-wallet yang terafiliasi judi online juga sudah diajukan pemblokiran rekening ke Bank Indonesia,” imbuhnya.
Lebih lanjut Budi Arie menjelaskan pemberantasan judi online dilakukan secara komprehensif sesuai arahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
“Tolok ukurnya di PPATK, jika transaksinya masih tinggi maka judi di masyarakat masih eksis,” ujarnya.
Maka dari itu Pemerintah segera membentuk satuan tugas agar bisa menangani judi online secara sistematis. Secara khusus, Menteri Budi Arie menekankan kembali tugas Kementerian Kominfo untuk menangani dari sisi hulu, dengan memberantas konten judi online.
Berita Terkait
-
Woro-woro Sejak April, Satgas Judi Online Baru Akan Dibentuk 2 Minggu Lagi
-
ProJo Sarankan Jokowi Gabung Partai Nasionalis dan Kerakyatakan: NasDem-PAN juga Bisa, Kalau Gerindra?
-
Segera Bentuk Satgas Judi Online, Jokowi Tunjuk Menko Polhukam Sebagai Ketua
-
Menkominfo Sebut Seluruh Indonesia Bisa Nikmati Internet Starlink Elon Musk
-
Transformasi Digital Perpajakan Bikin Mudah Penuhi Kewajiban Pajak
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Epson Hadirkan Seri Printer EcoTank Terbaru, Dorong Produktivitas dan Efisiensi Bisnis UKM
-
25 Kode Redeem FC Mobile Aktif 14 November 2025, Klaim Puluhan Ribu Gems dan Pemain OVR 111
-
6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
-
2 Rekomendasi Smartwatch yang Dukung Pembayaran QRIS: Praktis, Tak Repot Keluarkan HP
-
Di Balik Penjaga Gerbang Digital: Peran AI Detector Dalam Membangun Kepercayaan Daring
-
25 Tahun Teknologi Plasmacluster Sharp dari Laboratorium Osaka ke Rumah Jutaan Keluarga
-
5 Pilihan Smartwatch yang Cocok untuk Wanita Tangan Kecil, Mulai Rp100 Ribuan
-
BMKG Minta Waspada Cuaca Ekstrem: Potensi Gelombang Tinggi dan Siklon Tropis
-
Jelang Perilisan, POCO F8 Pro dan Ultra Muncul di Geekbench
-
Restrukturisasi Perusahaan, Pengembang Game Tomb Raider PHK Puluhan Karyawan