Suara.com - Bocoran mengenai HyperOS 2.0 semakin banyak beredar luas. Baru-baru ini, Xiaomi disebut akan mengintegrasikan HyperOS 20 dengan sistem berkas baru yang disebut LROFS.
LROFS merupakan singkatan dari Logical Read-Only File System. Ini akan berbeda dari sistem berkas EXT4 dan EROFS yang telah digunakan perusahaan selama bertahun-tahun, sehingga meningkatkan kinerja dan efisiensi untuk perangkat Xiaomi.
Dilansir dari Xiaomi Time pada Minggu (25/8/2024), sistem ini akan menggunakan algoritme kompresi inovatif dengan beberapa teknologi yang dihasilkan sendiri yang terintegrasi ke dalamnya untuk proses penyimpanan dan pengambilan data yang lebih baik.
Meski sama-sama memiliki sifat yang hanya dapat dibaca (read-only) seperti EROFS, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang terletak pada metrik kinerja, berkenaan dengan sejumlah operasi yang mengungguli EXT4 dan EROFS.
Berikut ini keunggulan utama LROFS:
- Kompresi yang lebih baik: LROFS menyematkan algoritma yang jauh lebih baik yang memberikan pengurangan besar dalam penggunaan ruang untuk berkas sistem. Ini berpotensi memberikan kecepatan baca yang lebih cepat dan mengoptimalkan penyimpanan untuk perangkat yang terbatas ruang.
- Kinerja yang lebih baik: Laporan awal mengisyaratkan bahwa LROFS akan meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan dengan mengurangi akses berkas dan waktu baca.
- Sifat Read-only: Karena sifat LROFS read-only, sistem ini juga dapat memberikan peningkatan dalam peran keamanan dan integritas untuk berkas sistem. Salah satu vektor yang mudah untuk serangan keamanan adalah modifikasi berkas sistem yang tidak sah. Risiko tersebut dapat dikurangi dengan sistem read-only, yang menawarkan lingkungan yang jauh lebih aman bagi pengguna.
- Persiapan untuk masa depan: LROFS dirancang dengan teknologi masa depan untuk dapat mendukung aplikasi baru yang mungkin muncul dan menuntut lebih banyak dari sistem, seperti pembaruan.
Ada spekulasi bahwa LROFS sudah ditawarkan dalam kode internal HyperOS 1.5, yang berarti bahwa Xiaomi telah menguji sistem berkas baru ini sejak lama.
Bekerja pada HyperOS 2.0, Xiaomi bermaksud untuk terus maju dengan LROFS dan berencana untuk memanfaatkan sistem tersebut sepenuhnya di semua perangkat yang kompatibel.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Microsoft Mau 500 Ribu Orang Indonesia Melek Teknologi AI di 2026
-
Susul Huawei, Xiaomi Siapkan Sistem Operasi HyperOS Khusus PC
-
Pemerintah Korsel Turun Tangan usai Game PUBG Terancam Diblokir Prabowo
-
45 Kode Redeem FF Terbaru 12 November 2025, Klaim Evo Gun dan Skin SG2 Gratis
-
WhatsApp Siapkan Fitur Message Request: Privasi Pengguna Makin Terlindungi
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 November 2025, Banjir Ribuan Gems dan Pemain OVR 113
-
Nasib Tragis HP Gaming Black Shark: Populer Berkat Xiaomi, Kini Perlahan Hilang
-
Perbandingan Redmi Pad 2 Pro vs Xiaomi Pad 7, Bagus Mana?
-
JBL Sense PRO: Revolusi Headphone Open-Ear Premium dengan Suara Imersif dan Kenyamanan Tanpa Batas
-
Mitos atau Fakta? Ini yang Terjadi Jika Kamu Menelan Permen Karet