Suara.com - Information and Communication Technology (ICT) Institute berharap perusahaan teknologi Apple Inc. serius untuk melakukan investasi di Indonesia sebagai salah satu pasar produk-produk Apple di dunia.
"Kami harap Apple serius berinvestasi di Indonesia, dan tidak salah jika mereka berinvestasi besar di Indonesia karena pasar Indonesia kan cukup besar," kata Direktur Eksekutif ICT Institute Heru Sutadi kepada ANTARA di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
Heru menyampaikan, pasar Indonesia yang besar menjadikannya tempat yang potensial untuk pengembangan lebih lanjut bagi perusahaan teknologi global ini.
Ia menyebutkan rencana investasi Apple sebesar 100 juta dolar AS atau sekitar Rp1,5 triliun terbilang signifikan, tetapi angka tersebut masih relatif kecil jika dibandingkan dengan investasi Apple di Vietnam sebesar Rp256 triliun.
Meski rencana investasi sebesar 100 juta dolar AS lebih besar dibandingkan dengan investasi sebelumnya yang hanya 10 juta dolar AS, angka tersebut belum cukup menggambarkan komitmen Apple untuk memberikan dampak ekonomi yang signifikan.
Heru mengungkapkan, salah satu harapan masyarakat Indonesia adalah bahwa Apple tidak hanya membangun akademi atau pusat pelatihan, namun juga mempertimbangkan untuk mendirikan pabrik di Indonesia.
Pembukaan pabrik di Indonesia akan memberikan dampak yang lebih besar, terutama dalam hal penciptaan lapangan kerja sehingga mampu meningkatkan perekonomian nasional.
Namun, jika Apple hanya fokus pada pembangunan akademi atau pusat pelatihan, dampaknya terhadap ekonomi Indonesia akan terbatas.
"Kalau bangun pabrik akan memberikan dampak terhadap pembukaan lapangan kerja, tapi kalau hanya academy ya kurang nendang alias kurang berdampak bagi ekonomi Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: iPhone 16 Masih Ilegal, Menkomdigi Tunggu Komitmen Investasi Apple ke Indonesia
Lebih lanjut Heru mengungkapkan, Indonesia tetap berharap agar Apple bisa melihat potensi pasar yang besar di Indonesia.
Dengan lebih dari 270 juta penduduk, Indonesia merupakan pasar yang sangat menarik bagi perusahaan teknologi global untuk memasarkan produk-produknya.
Keputusan Apple untuk berinvestasi lebih besar di Indonesia akan menjadi langkah penting yang diharapkan dapat memberikan manfaat lebih besar bagi ekonomi Indonesia, baik dari segi penciptaan lapangan kerja maupun kontribusinya terhadap pengembangan industri teknologi di dalam negeri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
HP Murah Honor X5c Rilis: Desain Mirip iPhone, Harga Sejutaan
-
Pemilik Ponpes Al Khoziny Bukan Orang Sembarangan, Petinggi Partai Beri Bantuan
-
Rincian Sensor Kamera iPhone 17 Series Terungkap, Semuanya dari Sony
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 5 Oktober: Ada Bunny Bundle dan SG2 Troublemaker
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
-
Xiaomi 17T Diprediksi Rilis Lebih Awal, Pertahankan Chip Premium MediaTek
-
Spesifikasi Infinix GT 30: HP Murah dengan Skor AnTuTu Tinggi, Layar 144 Hz
-
Mudah! Begini Cara Membuat Avatar Profil WhatsApp dari Foto Selfie
-
5 Kode Shift Borderlands 4 Terbaru: Ada Hadiah Kunci dan Legendary Ripper Shield
-
Tampilkan Mobil Balap, Teaser iQOO 15 Bocorkan Performa dan UI Anyar