Suara.com - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen yang mulai berlaku pada 1 Januari 2025 menjadi perdebatan di kalangan pengguna media sosial belakangan ini. Namun, mayoritas warganet menolak kenaikan PPN tersebut.
Di tengah polemik tersebut, warganet kemudian menyinggung kembali janji Anies Baswedan saat dulu masih menjadi calon Presiden di Pilpres 2024. Kala itu, Anies Baswedan berjanji untuk menarik pajak kepada 100 orang terkaya di Indonesia.
Dalam video yang dibagikan ulang oleh akun X @akuntwiter968, terekam Anies Baswedan berbicara di acara Desak Anies, salah satu agenda kampanye yang dilakukan oleh capres nomor urut satu tersebut.
Pembawa acara menyinggung janji Anies Baswedan yang ingin menarik pajak hanya untuk 100 orang terkaya di Indonesia dan mempertanyakan keberaniannya.
"Emangnya Bang Anies berani untuk pajakin 100 orang terkaya di Indonesia? Kalau boleh tahu, emang strateginya gimana, Bang Anies?" tanya pembawa acara tersebut.
Anies Baswedan kemudian membeberkan bahwa ia menginginkan sebuah sistem pajak yang adil. Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 tersebut menyebut jika kekayaan yang dimiliki oleh 100 orang terkaya di Indonesia memiliki jumlah melebihi 100 juta penduduk di Tanah Air.
"Gini teman-teman sekalian, kita ingin sistem perpajakan kita berkeadilan. Oke? Kita hanya berbicara yang 100 terkaya. Dan 100 terkaya itu, kekayaan mereka lebih dari 100 juta penduduk Indonesia. Sebuah gambaran ketimpangan. Karena itu, rumus kita adalah membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Jadi kita ke depannya ingin meningkatkan produktivitas dan kita ingin agar perpajakan kita pada yang paling atas itu harus berkeadilan," ucap Anies Baswedan.
Lebih lanjut, ia juga menilai jika orang-orang yang berada di puncak mendapatkan kekayaan karena hak istimewa yang diberikan oleh pemerintah.
"Dengan begitu, kita akan menyaksikan manfaat itu dirasakan orang Indonesia lebih banyak. Kenapa? Hampir semua yang di puncak mendapatkan kekayaan sebesar itu akibat privilege yang diberikan oleh negara. Privilege, apakah itu pertambangan, perkebunan, apa pun itu datangnya dari negara. Ada satu dua yang memang lewat aktivitas pasar, pure perekonomian, tapi sebagian besar adalah mendapatkan kesempatan dari negara. Nah, faedahnya harus bisa dirasakan oleh orang banyak," tambahnya.
Baca Juga: Per Januari 2025 Diterapkan PPN 12%, Benarkah Daya Beli Masyarakat Menengah ke Bawah Bakal Turun?
Anies Baswedan juga mengaku tidak memiliki rencana untuk menaikan pajak bagi masyarakat umum.
"Tapi kami tidak ada rencana untuk menaikan pajak kepada masyarakat Indonesia secara umum," timpalnya.
Janji Anies Baswedan itu kembali disorot oleh warganet di tengah kabar kenaikan PPN 12 persen yang ditetapkan pemerintah.
"Dari rencana kenaikan PPN 12 persen, jadi inget opini Anies Baswedan yang mau majakin 100 orang terkaya di Indonesia. 100 orang terkaya di RI kekayaannya melebihi kekayaan 100 juta orang di sini, rumusnya adalah membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Keren sih, nggak naikin pajak," cuit pemilik akun.
Unggahan tersebut kemudian menuai beragam respons dari pengguna X lainnya.
"Boleh dicoba nih rezim, idenya abah. Ups orang kayanya banyak di rezim, jadi impossible," komentar @kus******
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
56 Kode Redeem FF 13 Desember 2025: Klaim Skin Winterland dan Update Lelang Sultan Global
-
Xiaomi Diduga Kuat Membatalkan Peluncuran Poco X8 dan Poco F8 Reguler, Kok Bisa?
-
20 Kode Redeem FC Mobile 13 Desember 2025: Bocoran Komentator Indonesia Valentino Jebret di Game
-
Monitor Gaming WOLED 27 Inci Terbaru: Desain Nyaris Tanpa Bezel dan 280Hz
-
Oppo Sulap Flagship Store Ini Jadi "Third Living Space" Futuristik Lengkap dengan Robot AI!
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
5 Subwoofer Neumann KH Terbaru Hadir dengan Teknologi DSP dan Dukungan AoIP Modern
-
Spin-off InfraNexia Resmi Disetujui, Telkom Percepat Transformasi Infrastruktur Digital Nasional
-
Google Menyiapkan Disco, Peramban Eksperimental Berbasis AI untuk Ciptakan Aplikasi Web Instan
-
4 Rekomendasi Smartwatch Advan Rp 100 Ribuan, Sudah Tahan Air dan Ada Fitur Ibadah