Suara.com - Perkembangan teknologi televisi atau TV saat ini terus berkembang, tak terkecuali layar. Selain layar LED biasa, banyak TV yang saat ini menggunakan teknologi berjenis Mini LED.
Sekarang pun banyak beredar konten digital dengan kualitas tinggi. Tapi muncul masalah baru di mana beberapa pengguna TV kurang menikmati kualitas yang dihasilkan.
Alasannya, banyak TV yang saat ini masih menggunakan LED konvensional. Terungkap bahwa LED biasa memiliki kelemahan seperti terbatasnya kualitas tampilan.
Mengutip siaran pers dari Xiaomi Indonesia, Jumat (14/2/2025), TV dengan LED biasa kerap menampilkan warna hitam yang tampak pudar saat menyajikan film gelap, hilangnya detail pada adegan cepat, serta efek bloombing pada teks putih di latar gelap.
Kelemahan TV LED biasa lainnya juga terlihat ketika menonton pertandingan olahraga atau bermain game, di mana lag serta blur pada gerakan cepat amat berpengaruh pada ketajaman visual.
Untuk mengatasi itu, lahirlah teknologi Mini LED. Tapi apa itu Mini LED dan bedanya dengan TV LED biasa?
Mini LED adalah terobosan teknologi display dengan kontras lebih tinggi berkat 1.000+ dimming zones. Ini memastikan tingkat kecerahan lebih merata serta warna hitam lebih dalam.
Didukung Quantum Dot 4K, peak brightness 1200 nits, HDR10+, dan Dolby Vision, TV ini menghadirkan warna lebih akurat dan detail yang tetap tajam dalam berbagai kondisi pencahayaan.
Kecerahan hingga 1200 nits memastikan detail tetap terlihat jelas bahkan di ruangan terang. Sementara teknologi local dimming canggih menghilangkan efek blooming.
Baca Juga: Xiaomi TV S Mini LED Series 2025 Rilis ke Indonesia, Harga Tembus Rp 20 Juta
Sudut pandang lebih luas tanpa degradasi warna serta dukungan Quantum Dot dengan cakupan DCI-P3 mendekati 100% membuatnya ideal bagi pecinta film dan gamer yang menginginkan pengalaman visual imersif.
Selain menawarkan kualitas gambar premium, Mini LED juga lebih tahan lama, menjadikannya investasi jangka panjang paling valuable yang layak dipertimbangkan.
Berita Terkait
-
Xiaomi TV S Mini LED Series 2025 Rilis ke Indonesia, Harga Tembus Rp 20 Juta
-
Kapan Sidang Isbat Awal Ramadhan 2025 Digelar? Ini Penjelasan Kemenag
-
Rizky Billar Diingatkan Soal Bahaya Penyakit Ain saat Pamer Anak, Apa Itu?
-
Hamil Haid Saat Puasa: Qadha atau Fidyah? Ini Penjelasannya
-
Jabatan Mentereng Lina Priscilla, Mengintip Pendidikan Adik Ipar Hary Tanoesoedibjo
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Samsung Galaxy Tab A11 Resmi, Tablet Murah Harga Rp 2 Jutaan
-
Vivo V60 Lite 5G Resmi, HP Pertama dengan Chip Dimensity 7360 Turbo
-
Huawei Watch GT Rilis Global, Punya 100 Mode Olahraga dan Baterai Tahan 21 Hari
-
7 Prompt Foto Dekat Mobil ala Fast and Furious di Gemini AI, Auto Keren!
-
15 Kode Redeem FC Mobile Update 23 September: Ada Pemain Spesial dan Ribuan Gems
-
Pakar Kaspersky Mengidentifikasi Agen Serangan Siber Perusahaan Rusia, Backdoor Loki Berbahaya!
-
Bocoran Update FC Mobile Terbaru September 2025: Messi Gratis dan Pemain 113
-
Kamera iPhone Air dan iPhone 17 Pro Bermasalah, Apple Siapkan Pembaruan Perangkat Lunak!
-
7 Prompt Gemini AI Bikin Foto Menangis, Cocok buat Ekspresikan Galau
-
Pasar Water Heater Ramai, Modena Siap Pimpin Inovasi dengan Seri Onyx!