Suara.com - Kehadiran Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming di acara publik maupun ketika melakukan kunjungan kerja umumnya akan diikuti oleh para wartawan yang berusaha mewawancarai putra sulung Jokowi tersebut.
Namun, Gibran Rakabuming dinilai terlalu sering kabur dari wartawan, sehingga membuat publik mempertanyakan sikapnya. Dalam salah satu jejak digital, Gibran Rakabuming bahkan melengos saat dihampiri awak media ketika meninjau sejumlah proyek dalam kunjungan kerja pertama di Solo pada November 2024.
Hal ini menarik perhatian warganet dan curiga jika Gibran Rakabuming takut tidak bisa menjawab pertanyaan yang diajukan. Sikap Gibran Rakabuming tersebut juga dibahas dalam sebuah video yang dibagikan ulang oleh akun X @MariaAlkaff_. Dalam video tersebut, seorang narator yang mengaku pernah bekerja sebagai jurnalis menyoroti tindakan Gibran Rakabuming.
Menurutnya, sebagai Wakil Presiden Indonesia, seharusnya Gibran Rakabuming memiliki kapasitas untuk menjawab pertanyaan wartawan dan tidak kabur-kaburan.
"Udah berapa kali Wapres kita menghindar dari pertanyaan wartawan? Sekali? Dua kali? Enggak, tapi ini udah banyak. Sebagai mantan jurnalis yang masih berteman dengan jurnalis lainnya, gue dapet banyak bocoran kalau Gibran ini sering mangkir dari pertanyaan wartawan. Situasi kayak gini nggak bisa dinormalisasiin, kalau kalian masih bikin alasan 'nggak apa-apa nggak banyak omong yang penting kerja nyata', nggak bisa guys. Sekelas pejabat publik apalagi orang nomor dua di Indonesia, mereka harus punya public speaking yang bagus. Salah satunya dengan jawab pertanyaan dari para jurnalis. Kenapa jurnalis berhak untuk mendapatkan jawaban dari segala kegiatan Wapres ataupun pejabat publik lainnya? Karena kalian harus tau, jurnalis ini termasuk pilar keempat demokrasi yang mengawasi tugas pemerintah dan juga menjadi penyambung lidah antara pemerintah dan masyarakat," ucapnya.
Lebih lanjut, meskipun Gibran Rakabuming memiliki hak untuk tidak menanggapi pertanyaan, tetapi hal itu hanya berlaku dalam kondisi tertentu. Ia bahkan membandingkan kinerja Gibran Rakabuming dengan Ma'ruf Amin.
"Memang Wapres punya hak untuk nggak menjawab pertanyaan dari jurnalis, tapi itu hanya berlaku di saat-saat tertentu saja. Kalaupun mau dibandingin sama Ma'ruf Amin yang sering dibilang Wapres AFK, tapi kenyataannya banyak omongan dan jawaban dari Ma'ruf Amin yang bisa dijadikan headline news. Bukan jawaban 'tanya aja ke menteri saya' atau 'ya nggak tau'," tambahnya.
Seringnya Gibran Rakabuming menolak untuk menjawab pertanyaan awak media membuat publik berasumsi jika suami Selvi Ananda itu takut dengan pers dan menyarankannya untuk mengikuti les public speaking untuk mengasah kemampuan dalam berbicara, termasuk menjawab pertanyaan.
"Kan kalau udah keseringan kabur dari jurnalis, wajar dong kalau masyarakat berspekulasi seorang Wapres takut dengan pers. Masa ngadepin 20-an jurnalis aja takut? Gimana ngadepin 281 juta rakyatnya sendiri? Yuk bisa yuk, Mas Gibran bayar uang buat les public speaking. Disuruh lagi staf-staf khususnya supaya bisa briefing lebih mateng lagi, supaya nggak gagap ngadepin jurnalis," imbuhnya.
Baca Juga: Gita Savitri di Jerman Kuliah Apa? Kini Ikut Buka Suara soal Seruan 'Kabur Aja Dulu'
Cuitan tersebut pun sontak menuai beragam komentar dari pengguna X lainnya.
"Dia pernah jawab 'ya rahasia' setelah ada pertemuan dengan menteri, lalu di saat lain jawab 'nanti dulu saya mau mandi'. Nggak jelas banget," komentar @IT*****
"Ubur-ubur ikan lele, kabur terus lee @gibran_tweet," tambah @ina*****__
"Tapi masalahnya tidak cuma public speaking. Dia juga tidak menguasai materi dan permasalahan yang ada. Bisa bicara tapi kalau ngelantur juga percuma," sahut @untu*********
"Ya gimana... kemampuannya juga cuma segitu kayaknya," timpal @fer******
"Bener nih, harusnya Wapres segera memperbaiki kekurangannya. Bekerja keras bersolek dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan. Jangan mau pasrah dibully sana sini," sambung @azis********
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 15 November 2025, Klaim Bundle dan Emote Eksklusif Gratis
-
Youth Economic Summit 2025 : Perkembangan Transformasi Media Manfaatkan Kecanggihan Teknologi
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 15 November 2025, Gratis Icon 108+ dan Belasan Ribu Gems
-
Red Dead Redemption Hadir di Konsol Modern dan Mobile Mulai 2 Desember
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
-
5 HP Memori Besar Paling Murah November 2025 di Bawah Rp 2 Jutaan, Performa Ngebut Anti Ngelag!
-
5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
-
5 Tablet 11 Inci Paling Murah untuk Produktivitas, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
5 Tablet Anak dengan Fitur Parental Control, Aman untuk Main Sekaligus Belajar
-
Oppo Perkenalkan Apex Guard: Standar Baru Kualitas Smartphone, Debut di Find X9 Series