Suara.com - Layanan chatbot kecerdasan buatan (AI) terkemuka, ChatGPT, dilaporkan mengalami gangguan bagi ribuan penggunanya di Amerika Serikat pada Selasa sore waktu setempat.
Menurut data dari DownDetector, sebuah platform yang melacak laporan gangguan layanan berdasarkan laporan pengguna, lebih dari 3.400 orang melaporkan masalah dengan akses ke ChatGPT. Laporan ini disampaikan pada pukul. 07.30 hingga 08.55 WIB.
Pengguna chatbot milik OpenAI ini mengungkapkan bahwa mereka tidak dapat memuat riwayat chat dan seringkali menerima pesan "kesalahan tidak biasa terdeteksi" saat mencoba mengakses percakapan mereka. DownDetector menunjukkan bahwa 82% laporan gangguan terkait langsung dengan fungsi ChatGPT, sementara 12% terkait dengan situs web, dan 6% dengan aplikasi.
Respons OpenAI Terhadap Gangguan Layanan
Menanggapi laporan gangguan ini, OpenAI segera memberikan respons pada Selasa. Pihak perusahaan menyatakan bahwa mereka telah mengidentifikasi masalah dan sedang dalam proses investigasi. OpenAI mengonfirmasi bahwa mode rekaman ChatGPT, serta layanan Sora dan Codex, juga mengalami gangguan. Mereka menambahkan bahwa solusi mitigasi akan segera diterapkan.
Dalam pesan yang ditampilkan di halaman status layanan OpenAI, perusahaan mengakui adanya kesalahan: "Kami telah mengidentifikasi bahwa pengguna mengalami peningkatan tingkat kesalahan...". Pernyataan ini menunjukkan bahwa OpenAI secara aktif menangani masalah tersebut untuk memulihkan layanan secepat mungkin bagi para penggunanya.
Berdasarkan pengamatan Redaksi Suara.com, saat ini ChatGPT maupun OpenAI sudah memberikan respon normal. Namun demikian, respon yang diberikan masih lambat dan beberapa kali mengalami kendala.
Berita Terkait
-
Telkom, IBM, dan F5 Edukasi Generasi Muda soal AI dan Cybersecurity
-
AI dan Medsos Jadi Mata-mata Petugas Pajak
-
5 Manga Bergenre Romantis Karya Ayu Watanabe, Terbaru Kokoro, Ai ni Arazu
-
Cara Membuat Foto Jadi Video dengan AI Veo 3, Mudah Ikuti Panduan Ini
-
SIJORI Jadi Regional Gateway AI Asia Tenggara, Indonesia Tunjukkan Posisi Strategis
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
40 Kode Redeem FF 10 Desember 2025: Klaim Mythos Fist dan HP Gratis dari Bang Yeti
-
Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
-
Mirai Human Washing Machine, Inovasi Mandi Otomatis dengan Harga Fantastis
-
Komdigi Bantah Kalah Cepat dari Starlink Pulihkan Internet di Lokasi Banjir Sumatra
-
Tutorial Membuat Grab dan Gojek Wrapped 2025, Tinggal Klik dan Langsung Bagikan
-
Render Motorola Edge 70 Ultra Beredar, Diprediksi Sertakan Stylus
-
BAKTI Komdigi Sukses Sediakan 30 Ribu Akses Internet Berkat Satelit Satria-1
-
Capcom Siapkan Game Baru dari Seri Mega Man, Devil May Cry, dan Ace Attorney
-
Hindari Kebocoran Data: Panduan Lengkap Memperbaiki HP Android yang Kena Hack
-
Bencana Banjir Sumatra, BAKTI Komdigi Sediakan 18 Akses Internet dari Satelit Satria-1