Suara.com - Belakangan, jagat maya dihebohkan dengan kontroversi seputar original soundtrack (OST) film "Merah Putih One For All".
Bahasan ini mencuat usai pelatih vokal Indra Aziz mencoba menelusuri siapa penyanyi dan pencipta lagu dalam film tersebut, namun tidak menemukan informasi yang jelas.
Indra bahkan menulis bahwa artikulasi beberapa kata dalam OST tersebut terdengar kurang natural, sehingga ia menduga lagu itu mungkin dibuat menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Dugaan ini menguat setelah beberapa netizen mengaitkan pembuatan lagu tersebut dengan Suno AI, sebuah platform AI yang mampu menciptakan musik dari perintah teks (prompt).
Teknologi ini memang dirancang untuk mempermudah siapa saja membuat lagu, bahkan tanpa keahlian musik sekalipun.
Namun, benarkah Suno AI berbayar? Dan bagaimana cara kerjanya?
Apa Itu Suno AI?
Suno AI adalah layanan artificial intelligence yang dapat membuat lagu secara instan hanya dengan menggunakan prompt text.
Pengguna cukup mengetikkan ide atau deskripsi musik yang diinginkan, misalnya genre, instrumen, jenis vokal, dan bahasa lalu sistem akan menghasilkan lagu lengkap, mulai dari melodi, lirik, hingga aransemen instrumen.
Menariknya, Suno AI juga memungkinkan pengguna menyesuaikan detail seperti karakter suara penyanyi, nuansa emosional, hingga efek khusus untuk memperkaya hasil akhir lagu.
Baca Juga: Nova Eliza Alami Serangan Panik Usai Jalani Adegan Dikubur Hidup-Hidup di Film Terbaru
Inilah yang membuatnya digemari oleh kreator konten, musisi independen, hingga pembuat film yang ingin proses produksi lebih cepat.
Apakah Suno AI Berbayar?
Ya, untuk mengakses semua fitur Suno AI secara penuh, pengguna harus berlangganan. Biaya langganannya adalah 24 dolar AS per bulan atau sekitar Rp380.000.
Namun, Suno AI juga menyediakan versi gratis bagi pengguna yang hanya ingin mencoba, meski dengan batasan fitur.
Berikut rincian paket yang ditawarkan Suno AI:
- Paket Dasar (Gratis): Dapat membuat 5 lagu per hari, masing-masing dalam 2 versi berbeda.
- Paket Pro: Membayar 8 dolar AS (sekitar Rp127.000) per bulan, bisa membuat 250 lagu per bulan dalam 2 versi.
- Paket Premier: Membayar 24 dolar AS (sekitar Rp380.000) per bulan, bisa membuat hingga 1.000 lagu per bulan dalam 2 versi.
Bagi kreator profesional atau perusahaan produksi, paket Premier jelas lebih menguntungkan karena kapasitas produksinya sangat besar.
Cara Menggunakan Suno AI
Bagi yang penasaran ingin mencoba membuat musik dengan Suno AI, berikut langkah-langkah yang bisa diikuti.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Moto X70 Air Pro Siap Meluncur, Pakai Chipset Terbaru Snapdragon dan AI
-
5 HP Gaming Murah Pilihan David GadgetIn 2025: RAM hingga 12 GB, Chip Kencang
-
5 HP Infinix RAM 8 GB Paling Murah Rp1 Jutaan, Baterai dan Kamera Andal
-
HP Murah Tecno Spark Go 3 Lolos Sertifikasi di Indonesia, Desain Mirip iPhone
-
Daftar Harga HP OPPO Terbaru Desember 2025: Lengkap Seri A, Reno, hingga Flagship
-
4 Kode Redeem Grow a Garden, Lengkap dengan Penjelasan Event dan Update Tahun Baru
-
Monster Hunter Wilds untuk Switch 2 Muncul di Title Update 4, Performa Bakal Bermasalah?
-
58 Kode Redeem FF Terbaru 29 Desember: Klaim Skin M1917 Bubble, VSK94, dan Diamond
-
Perbandingan MacBook Pro M5 vs MacBook Pro M4, Apa yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membelinya
-
Moto Pad 60 Series: Tablet Rp1 Jutaan untuk Nonton, Gaming, hingga Sketching