-
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi mengumumkan hasil terbaru lelang frekuensi 1.4 GHz untuk layanan akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau BWS) 2025 demi internet murah.
-
Dari yang mulanya tujuh perusahaan ikut lelang frekuensi, kini tersisa tiga perusahaan kembali dilakukan seleksi. Mereka adalah PT Eka Mas Republik, PT Telemedia Komunikasi Pratama, dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
-
PT Telemedia Komunikasi Pratama adalah entitas usaha dari PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge. Diketahui Surge dimiliki oleh Hashim Djojohadikusumo, adik dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi mengumumkan hasil terbaru lelang frekuensi 1.4 GHz untuk layanan akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau BWS) 2025 demi internet murah.
Dari yang mulanya tujuh perusahaan ikut lelang frekuensi, kini tersisa tiga perusahaan kembali dilakukan seleksi. Mereka adalah PT Eka Mas Republik, PT Telemedia Komunikasi Pratama, dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
Berdasarkan penelusuran Suara.com, PT Telemedia Komunikasi Pratama adalah entitas usaha dari PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge. Diketahui Surge dimiliki oleh Hashim Djojohadikusumo, adik dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Sementara itu PT Eka Mas Republik berada di bawah naungan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk, yang merupakan bagian dari raksasa konglomerasi grup Sinar Mas. Perusahaan ini menyediakan layanan internet berbasis fiber optik (Wifi) MyRepublic.
Adapun PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk adalah Badan Usaha MIlik Negara yang menyediakan layanan teknologi informasi dan komunikasi serta jaringan telekomunikasi digital di Indonesia. Produk populer dari perusahaan pelat merah ini adalah Telkomsel hingga Indihome.
Setelah proses seleksi, tahap selanjutnya yakni Lelang Harga yang dimulai pada Senin 13 Oktober 2025 mendatang.
"Sesuai ketentuan dalam Dokumen Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz untuk Layanan Akses Nirkabel Pitalebar (Broadband Wireless Access) Tahun 2025, maka berdasarkan hasil Evaluasi Administrasi sebagaimana dimaksud dalam angka 5, proses Seleksi dilanjutkan ke tahapan Lelang Harga," tulis Kementerian Komdigi dalam pengumumannya, dikutip Rabu (1/10/2025).
Indosat hingga XLSmart mundur
Sebelum mengerucut ke tiga pihak, seleksi sebelumnya mencakup lima perusahaan. Namun PT Indosat Tbk dan PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk memutuskan mundur dari lelang frekuensi tersebut.
Baca Juga: Prabowo Jadi Dirigen Dadakan, Pimpin Lagu Nasional di Hari Kesaktian Pancasila!
Adapun total tujuh perusahaan yang mengikuti lelang frekuensi ini adalah sebagai berikut:
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
- PT XLSMART Telecom Sejahtera
- PT Indosat Tbk
- PT Telemedia Komunikasi Pratama
- PT Netciti Persada
- PT Telekomunikasi Selular
- PT Eka Mas Republik
Per 1 Oktober 2025, perusahaan yang ikut lelang frekuensi ini meliputi:
- PT Telemedia Komunikasi Pratama
- PT Eka Mas Republik
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
Lelang frekuensi 1.4 GHz demi internet murah
Sebelumnya Kementerian Komdigi mengumumkan lelang seleksi pengguna pita frekuensi radio 1,4 GHz untuk layanan akses nirkabel pita lebar (Broadband Wireless Access).
Frekuensi ini dibuka untuk memperluas jangkauan internet tetap dan mendukung pemerataan transformasi digital di seluruh wilayah Indonesia.
Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Wayan Toni Supriyanto menyebut kalau langkah ini diambil seiring meningkatnya kebutuhan konektivitas tetap yang andal dan terjangkau, khususnya di daerah yang belum terlayani secara optimal.
"Langkah ini tidak hanya membuka ruang bagi penyelenggara jaringan untuk meningkatkan kapasitas dan cakupan layanan, tetapi juga memperluas pilihan akses internet yang lebih terjangkau bagi masyarakat,” ujar Wayan, dikutip dari siaran pers Komdigi yang terbit 28 Juli 2025 lalu.
Berita Terkait
-
Prabowo Jadi Dirigen Dadakan, Pimpin Lagu Nasional di Hari Kesaktian Pancasila!
-
Perkap Baru, Polisi Bisa Tembak Penyerang Markas Pakai Peluru Tajam! Ini Aturan Lengkapnya
-
Raffi Ahmad Terharu, Presiden Prabowo Tanyakan Langsung Kondisi Mama Amy
-
Dari Doa Hingga Nyanyi Bersama Paduan Suara, Begini Detail Hari Kesaktian Pancasila Ala Prabowo
-
2 Cucu Korban MBG, Mahfud MD Ungkit Data Keracunan Siswa Versi Prabowo: Ini Bukan Persoalan Angka!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Xiaomi Rilis Wearable Stylish Terbaru Mulai Rp1 Jutaan, Dapat Potongan Rp500 Ribu!
-
Gawat! Deepfake Real-Time Mulai Dijual di Darknet, Harganya Cuma Segini
-
Hemat Listrik Hingga 30 Persen? Ini Rahasia Teknologi AI Canggih dari Midea!
-
54 Kode Redeem FF Terbaru 1 Oktober 2025, Kesempatan Dapat Skin Scar Megalodon Alpha dan M4A1 Gratis
-
Investor Kakap Caplok Electronic Arts, Ini Daftar Game yang Dimiliki Arab Saudi
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 Oktober 2025, Klaim Gratis 2.000 Gems dan Icon Hernandez OVR 108
-
Ransomware Mengintai? Google Drive Luncurkan Fitur AI Pendeteksi dan Pemulih Otomatis
-
Ghost of Yotei Tetap Berakar di Jepang dan Pertahankan Samurai, Seri Lain Sama
-
Pakai Dimensity 8400 Ultra, Segini Skor AnTuTu Xiaomi 15T
-
Fitur Kamera Vivo V60e Terungkap: Tawarkan Sensor 200 MP dengan 30x SuperZoom