-
Pernyataan kontroversial CEO Roblox soal isu predator anak memicu kritik dan sorotan publik.
-
Fitur pemindaian wajah dinilai lebih sebagai respons krisis daripada solusi keamanan yang efektif.
-
Banyak gugatan dan kasus eksploitasi menegaskan masalah keamanan Roblox bersifat serius dan sistemik.
Ia justru menyebut ide tersebut “brilian,” menambah panjang daftar komentar kontroversial dalam wawancara itu.
Masalah makin rumit setelah gugatan federal terbaru mengungkap kasus seorang anak berusia 10 tahun dari Johnson County yang dieksploitasi predator.
Tersangka diketahui pertama kali menghubunginya melalui Roblox.
Kasus ini hanyalah satu dari ratusan laporan firma hukum yang memosisikan Roblox sebagai “magnet predator".
Beberapa mini-game dengan nama mengerikan seperti “Escape to Epstein Island” dan akun pengguna dengan nama referensi pelaku kejahatan seksual diketahui dapat beredar bebas.
Meski Baszucki menegaskan bahwa banyak kejadian terjadi “di luar Roblox,” data dan jumlah gugatan menunjukkan masalahnya jauh lebih sistemik.
Dengan lebih dari 150 juta pengguna harian dan basis besar anak-anak, Roblox berada di persimpangan antara inovasi dan tanggung jawab publik.
Fitur verifikasi wajah mungkin menjawab sebagian masalah, namun pengawasan komunitas, moderasi agresif, dan kebijakan lebih ketat tampaknya masih sangat dibutuhkan.
Roblox kini berada di titik kritis: membuktikan bahwa mereka mampu membangun platform aman bagi anak, atau menghadapi tekanan hukum yang semakin berat.
Baca Juga: Baru Rilis, ARC Raiders Kalahkan Battlefield 6 Dua Pekan Beruntun di Steam
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Game Terlaris PlayStation di PC: Helldivers 2 Jadi Pemuncak, Horizon Zero Dawn Nomor Dua
-
5 HP RAM 16 GB Paling Murah untuk Aktivitas Berat, Mulai Rp7 Jutaan
-
Trailer Anyar Beredar, James Bond Pakai Supercar Aston Martin di 007 First Light
-
WhatsApp Hidupkan Kembali Fitur About, Mirip Instagram Notes
-
5 Smartwatch yang Kompatibel dengan iOS dan Android, Harga Mulai Rp400 Ribuan
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
-
27 Kode Redeem FF Terbaru 22 November 2025, Klaim Hadiahnya Gratis!
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 November 2025: Ada Pemain Glorious, 450 Rank Up, dan 1.500 Gems
-
5 Tablet Murah untuk Edit Video: Spek Dewa, Memori Besar, Harga Mulai Rp2 Jutaan
-
Dua Tablet Murah POCO Siap Masuk ke Indonesia, Usung Chip Kencang Snapdragon