Suara.com - Ratih Wulansari tidak menyangka, tahu gejrot dan tahu lontong yang awalnya dia jual untuk bertahan hidup saat pandemi, bisa mengubah nasibnya di Taiwan.
Kini, warungnya, Miami Kantin Amigo, di Kaohsiung, Taiwan, kerap dikunjungi food blogger dan influencer yang ingin mencicipi masakannya. Warungnya juga menjadi jujugan bagi para pekerja migran Indonesia di Taiwan, yang rindu makanan dari kampung halaman.
"Saya jual tahu lontong dari Jawa Timur, tahu gejrot dari Jawa Barat, dan ada pempek dari Palembang. Ada makanan dari Sabang sampai Merauke di sini," ujarnya saat ditemui Benny Lu dari BBC Chinese Service, di Kaohsiung. Wulan, lebih akrab disapa Mami oleh para pelanggannya.
Pasalnya, semua konsumen yang datang ke warungnya, dia anggap sebagai anaknya sendiri. "Banyak yang bilang saya ini 'mboknya' ABK Indonesia," tambahnya. Meski begitu, Mami Wulan membuka pintunya untuk semua orang, terutama para pekerja migran yang rindu rumah.
Selain menjual makanan khas Indonesia, Miami Kantin Amigo juga menjadi destinasi hiburan bagi pekerja migran. "Sambil makan, sambil karaoke, bernyanyi, kita berkumpul bersama," kata Mami yang mengelola Miami bersama suaminya. SImak video lengkapnya!
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia Merugi Tak Naturalisasi Pemain Didikan Marcelo Bielsa, Solid dan Tangguh
-
Didukung Carabao Hydration, Persma 1960 Manado Pasang Target Tembus Liga 1 dalam 3 Tahun
-
Eks Rekan Kluivert Siap Sikut Alex Pastoor Demi Kursi Pelatih Ajax Amsterdam
-
Jenson Seelt, Berdarah Maluku, Soto dan Hormat untuk Jay Idzes
-
Hancurkan Malaysia 3-0, Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Sentil Pejabat, Fedi Nuril: Stop Bahas Pilkada di Tengah Bencana!
-
Totalitas Akting buat Istri Epy Kusnandar Kagum: Dia Seniman Gila!
-
Pakar IPB Bongkar Fakta Mengerikan di Balik 'Rudal Kayu' Banjir Bandang Sumatera
-
Harta Kekayaan Mirwan MS Jadi Sorotan, Imbas Bupati Aceh Umrah di Tengah Bencana
-
Aceh Tamiang Mencekam: Ferry Irwandi Memohon Bantuan, Warga Diminta Tetap Bertahan
-
Cerita Inspiratif: Harmoni dalam Keberagaman Ekonomi Desa Empang Baru
-
Kepala BNPB Sebut Pemulihan Pasca Bencana Sumatra Butuh Rp51,82 T
-
Ancaman Penyakit Intai Pengungsi Banjir Sumatra, DPR Minta Kemenkes Bertindak Cepat
-
Jogja, Kota Antara Romantisme dan Realita
-
Wilayah Aceh Terisolir, Pertamina Gunakan Jalur Udara Untuk Kirim BBM