Suara.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta penyelesaian pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap Nagan Raya dipercepat. Ini untuk menyelesaikan krisis listrik di Sumatera Utara. Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa usai Sidang Kabinet di Istana Negara, Rabu (2/4/2014).
Hatta menambahkan, Presiden juga meminta penyelesaian pemeliharaan dan perbaikan gangguan pembangkit 300 MW PLTGU Belawan. Kemudian mempercepat penyelesaian pembangunan PLTU pangkalan susu 2 X 200 MW dan penyelesaian masalah sosial.
“Saudara-saudara sudah tahu kita punya pembangkit tetapi tidak bisa dievakuasi powernya karena sistem transmisi tegangan tingginya mengalami hambatan masalah lahan, masalah tanah. SUTT 275 KV, Binjai, Pangkalan Susu. Ini menyangkut sengketa tanah antar-ahli waris. Nah, kemudian ini sudah ada solusinya sehingga PLN bisa mempercepat penyelesaian tersebut,” ungkap Hatta, seperti dilansir laman Setkab.go.id.
Usulan lain yang dibahas dalam Rapat Terbatas Kabinet, menurut Hatta, mengenai access power yang ada di PT. Innalum yang sekarang disalurkan 90 MW untuk ditambahkan menjadi 135 MW. Usulan ini, lanjut Hatta, harus melalui satu pengkajian karena Innalum juga memerlukan standby power.
“Ini hasil-hasil rapat, dan dalam 2 minggu kedepan, Bapak Presiden meminta semuanya bisa dirampungkan, dituntaskan dan kami nanti bersama dengan Menko Polhukam akan memimpin rapat sesuai arahan Bapak Presiden,” kata Hatta.
Rapat Terbatas Kabinet yang dipimpin oleh Presiden SBY dan dihadiri Wakil Presiden Boediono itu membahas dua agenda yaitu mengatasi shortage listrik di Sumatera Utara dan penyelesaian pembangunan Bandara Ahmad Yani di Semarang
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Pakar Ingatkan Risiko Harga Emas, Saham, hingga Kripto Anjlok Tahun Depan!
-
DPR Tegaskan RUU P2SK Penting untuk Mengatur Tata Kelola Perdagangan Aset Kripto
-
Mengapa Rupiah Loyo di 2025?
-
Dukungan LPDB Perkuat Layanan Koperasi Jasa Keselamatan Radiasi dan Lingkungan
-
LPDB Koperasi Dukung Koperasi Kelola Tambang, Dorong Keadilan Ekonomi bagi Penambang Rakyat
-
Profil Agustina Wilujeng: Punya Kekayaan Miliaran, Namanya Muncul di Kasus Chromebook
-
RUPSLB BRI 2025 Sahkan RKAP 2026 dan Perubahan Anggaran Dasar
-
Pemerintah Jamin UMP Tak Bakal Turun Meski Ekonomi Daerah Loyo
-
Mengapa Perusahaan Rela Dijual ke Publik? Memahami Gegap Gempita Hajatan IPO
-
KEK Mandalika Kembali Dikembangkan, Mau Bangun Marina