Suara.com - Ketua Asosiasi Pengusaha Tempat Istrihat Pelayanan Jalan Tol Indonesia (APTIPINDO) menyesalkan kebijakan pemerintah yang melarang penjualan BBM subsidi janis premium di SPBU jalan tol. Mereka bahkan sempat menyebutnya sebagai tindakan diskriminatif.
Saat mendatangi kantor Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) di Jalan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (4/8/2014), Ketua Aptipindo Whari Prihartono mengusulkan agar pemerintah cukup mengurangi jatah pasokan premium.
"Dengan cara kitir lebih efektif daripada cara ini. Mau dikurangi 10-20 persen tidak masalah yang penting rata," tegasnya.
Pihaknya akan meminta BPH Migas untuk membatalkan keputusan tersebut atau memberlakukan kebijakan ini secara nasional.
Menurut Whari, cara ini tetap bisa efektif membantu mengurangi beban pemerintah, apalagi cara ini pernah digunakan dua tahun lalu.
"Kami menyesalkan, beberapa bulan sebelum pemerintahan berganti, serta Kebijakan keluar pada saat libur lebaran ditambah lagi surat pemberitahuan beredar 29 Agustus 2014," seru Whari.
Surat edaran bernomor 937/07/Ka BPH/2014 melarang penjualan BBM jenis solar di kawasan Jakarta Pusat mulai 1 Agustus 2014 dan menghentikan penjualan premium di rest area tol mulai 6 Agustus 2014.
Sementara untuk distribusi solar, sejak hari ini diberlakukan pembatasan penjualan dari pukul 8.00 pagi hingga 18.00 sore di Jawa, Bali dan Kalimantan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Rupiah Perkasa di Selasa Pagi, Tembus Level Rp 16.781
-
IHSG Memerah di Perdagangan Terakhir 2025, Cek Saham-saham Ini
-
PPRE Raih Kontrak Baru di Penghujung Tahun Senilai Rp 1,2 Triliun
-
Merger BUMN Berlanjut 2026, Targetnya Karya dan Transportasi
-
OJK Lirik Pekerja Informal untuk Masuk Dana Pensiun
-
Daftar Jadwal Bank Beroperasi saat Tahun Baru 2026
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus