Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia gagal menembus kembali level 5.200. Dalam sesi pembukaan perdagangan, Jumat (29/8/2014), IHSG turun 9,21 poin ke posisi 5.175,26. Sedangkan indeks 45 saham unggulan juga melemah 2,31 poin ke posisi 80,87.
Analis Samuel Sekuritas Aiza mengatakan bahwa pelemahan bursa AS akibat aksi ambil untung turut menjadikan mayoritas bursa Asia pagi ini dibuka melemah, termasuk IHSG BEI.
"IHSG BEI akan cenderung mengikuti pergerakan bursa regional pada akhir pekan ini, apalagi sentimen di dalam negeri juga belum mendukung bagi pasar saham," katanya.
Ia mengatakan bahwa isu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) masih menjadi perhatian pasar. Pasar mengharapkan harga BBM untuk segera dinaikkan karena khawatir defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan semakin melebar seiring potensi kuota BBM melebihi target.
"Pemerintahan saat ini belum memberikan sinyal kenaikan harga BBM, meskipun telah didesak oleh sejumlah kalangan," katanya.
Kendati demikian, lanjut dia, kekhawatiran pasar sedikit terkompensasi dengan rencana kenaikan harga BBM pada pemerintahan yang baru apabila pemerintahan saat ini tidak menaikkannya.
Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah menambahkan bahwa sentimen dari eksternal yakni rilis data bank sentral Eropa (ECB) menunjukkan bahwa pinjaman untuk sektor swasta turun sebanyak 1,6 persen di bulan Juli dibanding bulan sebelumnya. Penurunan jumlah pinjaman untuk masyarakat dan perusahaan negara kawasan Euro mematahkan ekspektasi bahwa ECB akan merilis stimulus tambahan.
Di sisi lain, ia mengatakan bahwa masih adanya kekhawatiran tentang gejolak geopolitik di Ukraina masih membayangi pasar saham global, termasuk indeks BEI.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 86,36 poin (0,35 persen) ke level 24.654,64, indeks Nikkei turun 99,19 poin (0,64 persen) ke level 15.360,67 dan Straits Times melemah 5,52 poin (0,17 persen) ke posisi 3.324,70. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun