Suara.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Yasuo Fukuda di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (1/9/2014). Fukuda datang sebagai Presiden Asosiasi Jepang-Indonesia.
Pertemuan tersebut merupakan pertemuan balasan setelah Presiden SBY datang ke Jepang beberapa hari sebelumnya.
Dikutip dari laman Setkab.go.id, Senin (1/9/2014), keduanya bertemu dalam acara meeting antara delegasi Indonesia dengan 15 pemimpin perusahaan papan atas Jepang yang tergabung dalam Japan-Indonesia Association (Japinda).
Dalam kesempatan itu, Fukuda memuji kinerja Indonesia yang dianggapnya luar biasa, terutama di bidang ekonomi.
Fukuda, dalam kesempatan itu, didampingi Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yoshinori Katori, Wakil Presiden Asosiasi Jepang-Indonesia Naoki Kuroda dan Yutaka Iimura. Hadir juga Presiden of National Graduate Institute for Policy Studies Takashi Shiraisi, CEO Teijin Oyagi, Koordinator Regional dan Penasehat untuk Mitsubishi Corporation di Indonesia Masataka Komiya.
Sementara Presiden Yudhoyono didampingi oleh Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalhi dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam dan Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal Mahendra Siregar.
Berita Terkait
-
Mengundurkan Diri, PM Jepang Shigeru Ishiba Relakan Gaji Rp 4,4 Miliar
-
Di Balik Angka Pertumbuhan 5 Persen: Prabowo Ungkap Realitas Pahit Petani, Nelayan, dan Guru
-
Pidato Kenegaraan: Prabowo Umumkan Ekonomi Tumbuh Pesat dan Investasi Rekor di Awal Pemerintahan
-
Invasi Gerai China: 4000+ Gerai F&B Serbu Indonesia, UMKM Lokal Terancam?
-
SERA Hadirkan Inovasi Mobilitas untuk Menjawab Tantangan Industri Transportasi Modern
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?