Suara.com - Menteri Perdagangan Rachmat Gobel menginstruksikan istitusi terkait untuk melakukan prioritas terhadap distribusi kebutuhan bahan pokok ke kawasan bencana alam untuk meminimalisasi potensi kenaikan harga.
"Distribusi kebutuhan pokok khususnya ke kawasan bencana alam perlu diprioritaskan, selain bentuk bantuan, sistem perdagangan di kawasan itu harus diupayakan berjalan normal sehingga tidak menimbulkan gejolak harga," kata Menteri perdagangan di sela-sela peninjauan ke lokasi banjir di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jumat, (26/12/2014).
Menurut Rachmat Gobel, upaya penanganan bencana alam tidak sebatas pada saat kejadian bencana namun juga harus dilakukan berkelanjutan terutama pada masa pascabencana karena dampaknya akan sangat terasa.
"Bila perlu ada pasar darurat untuk mengantisipasi kelangkaan bahan pokok, tak hanya saat bencana alam namun juga pascabencana nanti," katanya.
Ia menyebutkan pada saat bencana alam, seperti banjir roda perekonomian khususnya perdagangan dipastikan terganggu. Untuk itu ia berharap pasokan barang dan komoditas tetap menjadi prioritas.
Terkait hasil pemantauannya di kawasan banjir besar di Baleendah dan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, menurut Mendag, secara umum ketersediaan bahan pokok di pasar tradisional masih mencukupi. Selain itu harga kebutuhan pokok masih normal dan tidak ada kenaikan signifikan, kecuali untuk harga cabe-cabean dan telur ada kenaikan.
"Hasil pemantauan di pasar tradisional kebutuhan pokok masih memadai untuk beberapa hari ke depan, namun memang ada kendala dalam pasokan dan distribusi barang dari luar daerah karena tercegat banjir, namun rata-rata masih bisa ditembus," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025