Suara.com - PT Coca Cola Company masih menganggap Indonesia sebasebutgai salah satu pangsa pasar terbesar untuk perusahan minuman tersebut. Hal itulah yang membuat PT Coca Cola Company melalui Coca Cola Amatil berkomitmen untuk melakukan investasi di Indonesia selama tiga tahun ke depan dengan nilai 500 juta dolar Amerika atau sekitar Rp6,5 triliun.
CEO PT Coca Cola Company, Muhtar Kent mengatakan, investasi itu merupakan bukti dari komitmen Coca Cola untuk melanjutka investasi di Indonesia yang merupakan pasar yang dinamis dan akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan. Investasi selama tiga tahun ini juga akan menciptakan lapangan kerja baru dalam jumlah yang cukup besar.
"Kami memperkirakan investasi baru ini yang antara lain digunakan untuk membangun pabrik keenam di Indonesia akan menciptakan 75 ribu lapangan kerja baru. Bukan hanya untuk pekerja di pabrik tetapi juga untuk pekerja di jalur distribusi. Dengan dibangunnya pabrik keenam ini maka Coca Cola bisa memperbesar kapasitas produksinya," kata Muhtar saat memberikan kata sambutan peresmian pabrik keenam Coca Cola di Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/3/2015).
Sementara itu, Chairman of Coca Cola Amatil, David Gonski mengatakan, jumlah investasi yang ditambah Coca Cola sebesar 500 juta dolar Amerika dalam tiga tahun ke depan hampir separuh dari total investasi yang sudah dilakukan di Indonesia dalam 25 tahun terakhir. Menurut David, Coca Cola sudah berinvestasi sebesar 1,2 miliar dolar Amerika selama 25 tahun terakhir.
David menambahkan, selain berinvestasi Coca Cola juga terlibat dalam sejumlah hal seperti upaya perbaikan lingkungan dengan cara membersihkan pantai serta meningkatkan kemampuan perempuan Indonesia aga bisa menjadi entrepreneur. Peresmian pabrik keenam Coca Cola di Cikarang Barat dihadiri Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri Perindustrian Saleh Husin dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Franky Sibarani.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!