Suara.com - Presiden Cina, Xi Jinping memastikan negaranya tidak akan kembali menurunkan nilai mata uang yuan terhadap dolar Amerika Serikat. Sebab tidak ada alasan untuk menurunkan nilai yuan kembali.
Hal itu dikatakan Xi dalam wawancara dengan Wall Street Journal, Selasa (22/9/2015). Xi mengatakan negaranya akan mendorong reformasi berbasis pasar mata uang. Cina juga menargetkan membuat yuan convertible.
Xi menjelaskan pascadevaluasi yuan, para pejabat Cina berusaha meyakinkan pasar global untuk tidak gelisah. Sebab bulan lalu investor lokal Cina terguncang atas kebijakan Cina itu.
"Reformasi rezim pembentukan nilai tukar yuan akan terus ke arah operasi pasar," katanya seperti dikutip Reuters.
Xi juga meyakinkan cadangan devisa negaranya masih membaik. Bahkan dia mengklaim cadangan devisa Cina sudah dikelola dan dalam keadaan moderat.
"Itu sangat normal bahwa cadangan devisa China dapat meningkat atau menurun, dan tidak perlu bereaksi berlebihan untuk itu," katanya.
Sejak devaluasi yuan, Cina telah bergegas menjaga yuan stabil. Saat ini cadangan devisa Cina dinilai 3.99 triliun dolar AS. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah