Suara.com - PT Bank Ekonomi Raharja akan memfokuskan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai andalan untuk penyalurkan kreditnya pada tahun 2016.
"Perseroan masih akan terus mengandalkan kredit pada sektor UMKM, karena sektor ini memiliki ketahanan yang baik dalam menghadapi risiko perekonomian," kata Direktur Jaringan dan Distribusi Bank Ekonomi Gimin Sumalim di Jakarta, Kamis (10/12/2015).
Langkah untuk memfokuskan penyaluran kredit pada sektor UMKM tersebut, kata Gimin, adalah untuk mengejar target perseroan untuk pertumbuhan kredit 2016 antara 10-12 persen.
"Kami fokus pada kredit UMKM untuk mengejar target tahun depan yang dapat mencapai 10-11 persen," ujarnya.
Gimin menjelaskan perseroan memasang target tersebut karena menyesuaikan dengan angka pertumbuhan kredit yang diprediksi oleh Bank Indonesia (BI).
"Ini sesuai dengan prediksi guideline dari BI," ujarnya.
Meski demikian, Gimin pengharapkan pelaku usaha lebih berhati-hati, karena bukan berarti sektor UMKM ini tidak akan terdampak pada kondisi perekonomian yang melambat tahun ini.
"Saya sarankan 2015 ini pelaku UKM jangan terlalu ekspansif. Kalau mau ekspansif harus sesuai dengan keahliannya," ucapnya.
Hingga September 2015, Bank Ekonomi telah menyalurkan kredit hingga Rp21,06 triliun atau naik 5,79 persen dari Desember 2014 sebesar Rp19,91 triliun. (Antara)
Berita Terkait
-
Telkom Terima Audiensi Pemda dan Berbagai Komunitas Papua Selatan, Transparansi Pemulihan SKKL
-
Harbolnas 2025: Pemerintah Targetkan Transaksi Produk Lokal hingga Rp19 Triliun
-
PNM Mekaar Dorong UMKM Berdayakan Perempuan ke Tokyo, Produk Lokal Tampil di Skala Global
-
BRI Raih Anugerah Ekonomi Hijau atas Pemberdayaan UMKM dan Keuangan Inklusif
-
Bukan Cuma Slogan! UMKM Terbukti 'Penyelamat' Ekonomi RI
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Usai Ratas dengan Prabowo, Menkeu Purbaya: Ekonomi Akan Tumbuh Lebih Cepat
-
Cek Fakta: Benarkah Ada PHK Massal di PT Gudang Garam?
-
Saham Perbankan Rontok Setelah Sri Mulyani Dicopot, OJK Minta Investor Tidak Panik
-
Rahasia Saldo DANA Kaget untuk Kamu, Klaim 3 Link Aktif Ini Sebelum Kehabisan
-
Gaji DPR Turun Drastis, Dasco: Beban Negara Berkurang, Legislator Bekerja Lebih Baik
-
Pelaksana Ketua LPS Segera Diumumkan, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
-
Adu Aset Properti Menkeu Purbaya vs Sri Mulyani, Keduanya Tersebar di Berbagai Kota
-
Apa Itu NJOP? Pengertian, Fungsi dan Cara Menghitungnya
-
IHSG Merosot 1,78 Persen, Reshuffle Kabinet Bikin Investor Waspada