Suara.com - Pimpinan sekaligus salah satu pendiri Freeport-McMoRan, James R Moffett atau yang kerap dikenal juga sebagai Jim Bob, diberitakan akhirnya segera berhenti dari jabatan pimpinan dan mundur dari dewan direksi perusahaan itu. Langkah ini diambil selang beberapa bulan sejak masuknya dua direktur baru sesuai permintaan investor Carl Icahn.
Menurut keterangan pihak Freeport, sebagaimana dilansir Reuters, Selasa (29/12/2015) WIB, Moffett yang sudah diposisikan sebagai direktur kehormatan, kini akan punya peran baru. Dia akan menjadi penasehat bagi dewan direksi, serta memberi masukan dan saran terutama terhadap operasi perusahaan pertambangan itu di Indonesia. Untuk tugas barunya ini, Moffett disebut akan menerima honor USD1,5 juta per tahun.
"Setelah mempertimbangkan dengan hati-hati, dewan direksi berkesimpulan bahwa sebuah perubahan di posisi pimpinan akan menjadi langkah terbaik bagi kepentingan perusahaan ini dan pemegang sahamnya," ungkap juru bicara Freeport melalui email.
"Moffett dan dewan direksi telah mencapai kesepakatan bahwa dia akan turun dari jabatan," tambah pihak Freeport.
Seperti diketahui, Moffett (77) memiliki peran penting dalam pembangunan sekaligus pengembangan tambang Grasberg di Papua, salah satu deposit tembaga dan emas terbesar di dunia. Turut mendirikan McMoRan Oil & Gas Co pada tahun 1969 sebelum memimpin merger-nya dengan Freeport Minerals Co pada 1981, Moffett menjabat pimpinan Freeport dan grupnya sejak 1984.
Sementara itu, Icahn yang terhitung 22 September 2015 lalu memegang 8,8 persen saham Freeport, selama ini telah melontarkan sejumlah kritik. Dia antara lain menyoroti pengeluaran perusahaan itu, struktur keuangan, sekaligus besarnya gaji para eksekutif di saat harga komoditas produk mereka melemah.
Pada Oktober lalu, Icahn dan pimpinan Freeport sepakat untuk memberi batasan terhadap kemungkinan sang investor menggeser dewan direksi. Namun Freeport sendiri kemudian mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi jumlah direktur dari 16 menjadi 9 saja, serta akan memisahkan bisnis minyak dan gasnya dari usaha pertambangan.
Dalam pengumuman lainnya, Senin (28/12), Freeport sekaligus mengungkapkan bahwa Gerald Ford yang menjabat direktur independen sejak 2013, akan menduduki posisi pimpinan non-eksekutif. Sementara itu di bagian lain, saham Freeport tercatat turun hingga 9 persen menjadi USD6,86. [Reuters]
Berita Terkait
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Update Evakuasi 7 Pekerja Freeport: Tim Penyelamat Hadapi Risiko Tinggi di Tambang Bawah Tanah
-
Sudah 5 Hari, 7 Pekerja Masih Terjebak di Tambang Bawah Tanah Freeport
-
Sikap Tegas Kamga soal Freeport di Pestapora: Tak Mau Campuri Urusan Band, Tapi...
-
Batal Tampil di Pestapora 2025, Banda Neira Tolak Sponsor Freeport
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri